Mario Dandy Menyesal
Mario Dandy Satriyo kini mengaku menyesali perbuatannya usai menganiaya David.
Dari pengakuannya, Mario Dandy merasa menyesal memukul David anak pengurus pusat GP Ansor hingga mengalami koma.
Baru-baru ini, pemilik nama lengkap Mario Dandy Satriyo tersebut juga mengungkapkan alasan dirinya melakukan pemukulan hingga membuat korbannya koma.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan yakni AKP Nurma Dewi menyebut jika Mario Dandy tampak menunjukkan raut muka menyesal usai melakukan pemukulan terhdap David.
"Pas kemarin aku tanya, 'Kamu nyesel?', 'Ya nyesel lah, Bu'," kata Nurma saat dihubungi wartawan, Sabtu (25/2/2023), dikutip dari TribunJakarta.com.
"Raut mukanya juga keliatan kalau nyesal," imbuhnya.
Selain itu Mario Dandy juga membeberkan alasan melakukan penganiayaan kepada David hingga koma.
Namun Mario Dandy hanya memberikan penjelasan singkat soal kekerasan yang ia lakukan.
"Iya nyesal. 'Kenapa bisa begitu sih?', saya gituin. Dia bilang, 'Ya gitu lah', gitu doang," ungkapnya.
Meskipun telah menyesali perbuatannya, Mario Dandy disebut belum ada upaya berdamai dengan pihak korban.
Karena itu, Nurma mengatakan belum ada upaya restorative justice dalam kasus penganiayaan terhadap David.
"Belum ada mengarah ke situ (perdamaian)," ucapnya.
Sementara itu, kuasa hukum Mario Dandy, Dolfie Rompas, mengatakan kliennya telah meminta maaf atas perbuatan yang ia lakukan pada David.
Menurut Dolfie, Mario Dandy telah menyadari kesalahannya.