Meski tak menyalahkan 100 persen, Ressa Herlambang yakin bahwa kebangkrutan keluarganya maupun sederet kemalangan lain terjadi gegara bola api tersebut.

"Aku nggak mau nyalahin, tp intinya bisnis gagal," ungkap Ressa.

Hal inilah yang membuat Ressa Herlambang menghilang bak ditelan bumi dari industri musik.

Ressa harus meninggalkan rumah mewahnya, meninggalkan 5 mobil mewahnya, jam tangan bermata berlian kesayangannya, tanpa persiapan apapun.

Ressa, saudara kembarnya, adiknya, serta kedua orang tuanya terpaksa harus menumpang hidup di rumah sang tante.

Saat itu, Ressa masih belum paham jika orangtuanya mengalami kebangkrutan.

"Itu aku masih mikir 'apa papa mama ini ngetes aku ya'. Aku saat itu nggak percaya di garasi mobil aku masih lima, jam tanganku yang mulai diamond, bukan pamer ya A'. Tapi enggak tahu itu nasibnya sekarang," katanya.

Baca juga: Kisah Ressa Herlambang Tiba Tiba Jatuh Miskin Dalam Sehari, Ditolong Raffi Ahmad dan Yadi Sembako

Kondisi bisnis keluarga yang bangkrut membuat mental sang mama sampai depresi.

"Tapi percaya gak percaya, sebelum Mama depresi, jadi orang linglung, aku melihat di rumah, kedatangan bola api. Jatuh ke kolam renang, mulai saat itu bisnis hancur," ceritanya.

Ressa sedih jika teringat kondisi sang Mama kala itu.

Kini sang Mama, Yulla Heri Burhania sudah meninggal dunia pada 31 Agustus 2022.

"Mama seperti orang gila. Pernah dia lari keluar dari rumah gak pakai pakaian, sampai kita handukin. Setelah Mama dibawa ke rumah kyai, kondisi kejiwaannya perlahan mulai tenang. "Aku bisa paham. Sebelum, bangkrut, mama punya ajudan. duit ada di mana-mana," bebernya.

Lebih lanjut, Ressa mengakui juga jika dirinya sempat drop dengan keadaan tersebut.

"Pada 2010 awal, aku drop banget, melihat mama yang biasa bekerja punya ajudan, punya pegawai, hilang tiba tiba," jelasnya.

"Rasanya kayak terjun payung tapi tanpa payung. Hari ini kayahari ini kaya, besok langsung miskin. pagi masih kaya, malam dah miskin. Aku alami itu," sambungnya.