Gempa Cianjur

Ustaz Ahmad Terus Berzikir Saat Tertimbun Reruntuhan Masjid Imbas Gempa Cianjur: Sesak & Pengap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ustaz Ahmad Kosasih salah seorang korban gempa yang tertimbun reruntuhan bangunan masjid di Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang akibat gempa bumi di Cianjur, Senin (21/11/2022) lalu.

Dia mengaku tidak bisa tidur nyenyak karena belum punya kasur.

"Badan saya terasa sakit semua," keluhnya.

Selain Madrasah Attawakal, Madrasah Al Huda binaan Ustaz Ahmad juga rata dengan tanah.

Tak hanya itu, rumah pribadinya juga mengalami rusak sedang. Selain retak-retak, dinding bagian dapurnya runtuh.

Warga melihat bangunan pesantren dan rumah warga yang rusak dan amblas di Kampung Cisarua, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11/2022). Akibat gempa bumi di kawasan Cianjur berkekuatan 5.6 magnitudo yang terjadi pada Senin, 21 November 2022, lebih dari 160 bangunan di kampung ini mengalami kerusakan sangat parah. Selain itu, jalan utama di Kampung Cisarua belum bisa dilintasi kendaraan bermotor terutama kendaraan roda empat karena mengalami keretakan, pergeseran dan amblas. (TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI)

"Rumah ini biasa dipakai untuk pengajian ibu-ibu. Istri saya yang mengelolanya. Sementara saya biasanya ngaji di madrasah," beber Ustaz Ahmad.

Dia berharap ada sumbangan tenda untuk tempat salat sementara sebelum masjid dibangun lagi.

"Semoga ada bantuan dari pemerintah untuk membangun kembali masjid dan 2 madrasah ini. Kami juga butuh tenda besar untuk dipakai salat sebelum masjid dibangun," tandas Ustaz Ahmad.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com 

Berita Terkini