Cerita versi MI
MI sempat merekam sesaat setelah longsor menerjang Jalan Cipanas-Puncak, Senin lalu.
MI mengaku refleks merekam hal tersebut sampai akhirnya viral di media sosial.
"Itu video saya. Itu saya refleks ngerekam," ucap MI saat ditemui TribunJakarta.com di depan Warung Sate Shinta pada Sabtu.
Sebelum longsor ia baru saja keluar mess untuk menuju ke kafe AR Seven di Jalan Cipanas-Cianjur.
Baru saja berjalan di depan Warung Sate Shinta, MI dipanggil sekuriti lainnya dari dalam restoran tersebut.
"Saya pas jalan mau ke sana (kafe Ar Seven, red) dipanggil sama Pak Hasan. Saya dipanggil diajak ngopi. Dia bilang pak, ke sini ngopi," ungkap MI.
MI menuruti ajakan temannya itu dan akhirnya masuk ke dalam Warung Sate Shinta.
Di dalam Warung Sate Shinta, pada saat longsor Senin (21/11/2022) siang, terdapat beberapa pengunjung di antaranya rombongan pegawai Pemkab Cianjur.
Beberapa pegawai Pemkab Cianjur menyempatkan diri makan siang di Warung Sate Shinta setelah mengikuti acara di Desa Sarongge.
"Pegawai pemda ada yang makan-makan di sini, bupati udah lewat," ucap MI.
"Bupati sudah lewat habis ada acara di Sarongge. Bupati udah lewat, tidak berapa lama kemudian orang Pemdanya ke sini makan-makan, bupatinya lewat," sambungnya lagi.
Ketika MI sedang asyik ngopi bersama rekan sesama sekuritinya di dalam Warung Sate Shinta, tiba-tiba saja muncul guncangan hebat.
Seisi restoran, dari semua karyawan, MI dan rekannya, termasuk pegawai Pemkab CIanjur langsung berlari keluar Warung Sate Shinta menuju ke parkirannya.
Saat berada di parkiran itu lah MI melihat siswa tersebut menangis histeris.