Berita Palembang

Operasi Patuh 2022 Mulai Hari Ini Serentak se-Indonesia, Banyak Pengendara Ngaku Baru Tahu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Satlantas Polrestabes Palembang menindak pengendara yang berboncengan tidak memakai helm, Senin (13/6/2022). Operasi Patuh 2022 serentak mulai hari ini 13 Juni hingga 26 Juni 2022. Operasi Patuh digelar serentak di Indonesia termasuk Palembang.

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Operasi Patuh 2022 serentak mulai hari ini 13 Juni hingga 26 Juni 2022. Operasi Patuh digelar serentak di Indonesia termasuk Palembang.

Ada delapan jenis pelanggaran yang jadi sasaran dalam Operasi Patuh 2022. Yakni pengendara yang tidak memakai helm, knalpot brong, melawan arus, bermain handphone saat berkendara/mengemudi, tidak pakai sabuk pengaman, tidak pakai Rotator sesuai standar untuk pengemudi roda 4, balapan liar dan berboncengan lebih dari satu orang.

Polrestabes Palembang telah melepas personel gabungan usai apel di halaman Mapolrestabes Palembang. Operasi dilakukan mengedepankan penindakan secara humanis dan edukatif.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngaji mengatakan giat operasi patuh 2022 dilaksanakan tersebar di wilayah hukum Kota Palembang.

Untuk kali ini Polrestabes Palembang menurunkan 85 orang personel anggota kepolisian.

"Operasi patuh yang dilakukan ini sama seperti kegiatan rutin pada umumnya. Jadi bukan razia secara berkelompok, ketika anggota menemukan ada pelanggar langsung ditindak dengan mengedepankan persuasif dan edukatif," kata Ngajib, Senin (13/6/2022).

Maraknya kecelakaan yang terjadi menjadi salah satu alasan dilakukan operasi patuh 2022.

"Operasi dilakukan serentak dari perintah Kapolri, untuk tindak lanjut di Palembang kita juga melaksanakan operasi dengan maksud mendidik masyarakat agar lebih tertib berlalu lintas. Karena beberapa kecelakaan sering terjadi diawali dengan pelanggaran, " katanya.

Baca juga: Wanita Muda Gadaikan Mobil Rental di Lubuklinggau, Pelaku Ditangkap Polisi

Pantauan Tribunsumsel.com di salah satu pos Polantas di Simpang Charitas beberapa pengendara masih belum mengetahui tentang adanya Operasi Patuh 2022.

Wahyudi salah satu pengendara motor yang tidak membawa helm saat membonceng anaknya mengaku belum tahu jika operasi patuh sudah dimulai.

"Belum tahu pak kalau Operasi patuh sudah mulai, biasanya kan ada sosialisasi dan plang sebagai penanda, " kata Wahyudi saat dibincangi di pos polantas.

Ia bersama anaknya hendak pergi ke rumah sakit untuk membesuk salah satu anggota keluarga.

"Kelupaan bawa helm pak, kami dari Palimo mau ke rumah sakit, " ujarnya.

Sama halnya dengan Tata pengendara sepeda motor lainnya yang belum mengetahui adanya operasi patuh, ia ditegur karena plat sepeda motor di bagian belakang tidak dipasang.

"Plat nya ada di rumah tidak dipasang karena sempat terlepas di jalan. Jadi tadi cuma ditegur saja, " katanya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkini