Sayuti mengatakan obat PMK kosong karena penyakit ini terjadi merata di seluruh tanah air dan lebih dulu melanda di luar Palembang sehingga mengantisipasi atau mengatasinya dengan terus mengedukasi peternak agar menjaga kebersihan kandang.
Kandang harus kering dan bersih, beri ternak makan sehat, minum bersih, semprot dengan disinfektan, kalau ada vitamin diberikan vitamin juga paracetamol jika sudah terlanjur sakit.
"PMK ini virus jadi upaya penyembuhannya dengan memperkuat sistem imun tubuh sapi, kalau imunnya bagus maka virus itu akan mati dengan sendirinya sebab angka kematian akibat PMK kecil di bawah 5 persen," ujarnya.
Sayuti juga mengutip fatwa MUI bahwa hewan ternak yang terkena PMK jika tidak parah masih tetap boleh dijadikan hewan kurban. Asalkan kondisinya masih bisa dimaklumi misalnya jangan sampai benar-benar lumpuh tidak bisa berdiri lagi.
Baca berita lainnya langsung dari google news.