"Perantauan di desa ini ingin memberikan manfaat untuk pembangunan dan kemajuan Desa Bugoharjo. Sehingga setiap tahun kita mengadakan halal bi halal. Melalui momentum ini semoga masyarakat bisa terbantukan," pungkasnya.
Namun sayangnya, hingga video itu beredar dan mendapatkan atensi dari publik. Banyak yang justru mengecam perbuatan tersebut.
Pasalnya, cara yang dilakukan dinilai kurang pantas.
"Gak harus macam gitu kan??? Cara lain yg lebih sopan bisa kan???," ujar _Maz.da.
"Lebih baik dibagikan dirumah satu2 bukan dihambur2kan gitu, kesannya kek sombong/kurang sopan" ungkap Fariedromdhoni.
"Mendingan di bagi'in kan bisa rata. Klau begitu kan ngk baik jga krena ngasih di atas masjid juga. Di bawah kan bisa... tapii... trserah klian dah," ujar Abdi.negara99.
"Knp ga antri aja warga lalu kasi perlembar seorang ,drpd kayaq gt ga smua juga dpt y kecewa," tambah Put_ra193.
"Niatnya baik tapi caranya tidak patut buat dicontoh apa lagi itu tempat ibadah" tulis Niengg_tyas57.