TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU-Tempat penyulingan minyak di Desa Tanjung Durian, Kecamatan Lawang Wetan, Muba terbakar, Rabu (9/2/22) siang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun ledakan tempat penyulingan atau tempat memasak minyak tersebut terjadi sekitar pukul 10.45 WIB.
Ledakan berasal dari percikan api yang berasal dari pemasakan tungku masakan yang terlalu panas.
Api percikan api tersebut menyebabkan api menyebar dan menyambar minyak yang ada di dalam tungku masakan.
Akibat dari api yang menyambar minyak ledakan terdengar sampai 5 kali sehingga asap hitam membumbung tinggi hingga 10 meter.
Camat Lawang Wetan Candra SKM, membenarkan peristiwa meledaknya tempat memasak minyak tersebut.
Penyebabnya terjadi karena api yang menyembar drum minyak sehingga ledakan terjadi.
“Api menyambar wadah tempat memasak minyak yang berisi 50 drum. Karena api bertambah besar sehingga api kembali menyambar 30 drum minyak hasil sulingan,”kata Candra.
Lanjutnya, sekitar pukul 12.39 WIB api berhasil dipadamkan oleh masyarakat dengan cara di semprot cairan deterjen.
“Api berhasil dipadamkan satu jam dari ledakan. Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut. Sedangkan perkara ini sudah ditangani oleh Polsek Babat Toman,”jelansya.
Baca juga: Orang Tua di Muba Kaget, Putrinya yang Disabilitas Dirudapaksa Hingga Hamil 6 Bulan
Sementara itu, Kades Tanjung Durian Zamawi menambahkan ledakan tersebut terjadi karena pemanasan tungku yang terlama sehingga api menyambar tungku.
“Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa ataupun korban luka bakar, mengenai pemilik masih dilakukan penyelidikan,”ujarnya.
Terpisah, Kapolsek Babat Toman AKP Adi Akhyat belum memberikan keterangan lebih lanjut ketika dikonfirmasi melalui Whatsapp terkait ledakan tempat penyulingan minyak yang berada di Desa Tanjung Durian. (SP/FAJERI)