TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang ibu rumah tangga di Kota Palembang berinisial AN atau A (25) tega menjual bayi perempuan yang baru sekitar dua bulan dilahirkannya.
Perbuatan itu diketahui pihak kepolisian setelah BB atau B (26) suami siri AN, membuat laporan kepada pihak kepolisian.
BB begitu geram setelah mendengar pernyataan langsung dari A bahwa bayi mungil mereka telah dijual ke orang lain.
Kasus ini sontak menghebohkan masyarakat sebab banyak yang tak habis pikir seorang ibu bisa dengan tega menjual bayi kandungnya sendiri.
Kini polisi sudah mengamankan empat orang termasuk AN dan kini sedang ditangani Unit PPA Polrestabes Palembang, sedangkan dua orang lagi masih dalam pengejaran.
Sementara itu, berdasarkan penelusuran di kediaman AN dan sang suami, diketahui pasangan ini tinggal mengontrak di sebuah bedeng dua pintu.
Tepatnya di Jalan Kemang manis, Kecamatan Ilir Barat II, Kelurahan Kemang Manis Palembang.
Terungkap pula fakta dari perbuatan AN ternyata juga memberi dampak lain bagi BB, suaminya yang kini terpaksa harus pindah dari kontrakan tersebut.
Lantaran pemilik kontrakan enggan menyewakan lagi tempat tinggal kepadanya.
"Perbuatan dia (AN) kelewatan. Daripada bikin tambah sakit kepala, mending kami usir juga suaminya," kata orang tersebut.
Kontrakan tersebut nyatanya berada hanya berselang sekitar 20 meter dari kediaman orang tuanya.
Namun tidak banyak informasi yang bisa didapat dari keterangan beberapa orang di sekitar rumahnya.
Banyak yang mengaku tidak tahu dengan aktivitas keseharian AN lantaran perempuan itu dikenal jarang bergaul dengan orang lain.
"Tapi dia baru ngontrak di sini. Mungkin baru sekitar dua minggu. Sebelumnya tinggal di rumah ibunya dekat sini," ujar Indra, salah seorang warga sekitar.
Dari pengakuan Indra juga diketahui ternyata AN sudah menikah tiga kali dan memiliki anak dari pernikahan sebelumnya.
"Ada anak yang ikut sama ibunya. Ada juga yang ikut sama mantan mertua dia," ujar Indra.
Akan tetapi, Indra dan tetangga lain yang ditemui, mengaku tidak tahu secara pasti berapa jumlah anak dari AN.
Ada yang menyebut tiga dan ada juga yang menyebut empat termasuk bayi yang dijual tersebut.
"Orangnya jarang bergaul. Paling ya senyum-senyum saja," katanya.
Penelusuran kemudian dilanjutkan ke kediaman orang tua AN yang hanya berjarak sekitar tiga rumah dari bedeng.
Sama seperti di kontrakan AN, kediaman orang tuanya juga terpantau sepi.
Hanya terdengar suara gonggongan anjing yang menjawab saat awak media berusaha memanggil pemilik rumah.
Baca juga: Ibu Muda di Palembang Jual Bayi yang Dilahirkannya Rp 5 Juta, Dilaporkan Suami Siri
Baca berita lainnya langsung dari google news.