Berita Viral

Susi Pudjiastuti Ingin Merawat Vino yang Yatim Piatu karena Orang Tua Meninggal : Tanpa Adopsi

Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dengar kisah pilu bocah yatim piatu ortunya direnggut Covid-19, Susi Pudjiastuti menangis

Vino, bocah 9 tahun asal Kabupaten Kutai Barat (Kubar), sempat viral karena menjadi yatim piatu setelah kedua orangtuanya meninggal dunia, direnggut virus corona.⁣

Hati Isran Noor tergerak untuk menjamin masa depan Vino dengan mengadopsinya sebagai anak angkatnya.⁣⁣

Orang nomor satu di Bumi Etam itu mengatakan, jika Vino benar-benar mau diadopsi, dia akan merawat dan memberikan pendidikan hingga perguruan tinggi.⁣

"Sudah bicara dengan istri saya saya ambil dia sebagai anak angkat saya sendiri. Saya enggak mikir legal atau enggak legal, saya ingin anak itu bisa berkembang seperti biasa dengan kondisi saat selama ini dia baik-baik saja, tidak merasa tertekan tidak merasa sedih,” ujar Isran Noor.⁣

Paman Vino, Margono, sangat merasa berterimakasih atas niat Isran Noor. Hanya saja, pihak keluarga akan melakukan rembuk terlebih dahulu, karena hak asuh Vino saat ini barada pada neneknya yang berada di Jawa.⁣

“Kami selaku keluarga terimakasih ke pak Gubernur sekaligus mohon maaf sebesar-besarnya, masalah itu pihak keluarga belum bisa memberikan sebuah jawaban.”⁣

“Karena posisi Vino yang lebih berkuasa atas hak asuh itu mbahnya di Jawa. Kalau masalah itu kami rundingkan dulu dengan yang berhak,” ucapnya.⁣

Kisah Pilu Vino Ditinggal Wafat Ortu, Kerap Tanya Ini

Di usianya yang masih 10 tahun, Aldiano Dafa Raharjo atau yang biasa disapa Vino, harus hidup sebatang kara ditinggal orangtua wafat.

Ayah dan ibunda Vino meninggal dunia selang satu hari karena Covid-19.

Yang lebih membuat Vino tak kuasa menahan kesedihannya, ibunya wafat ketika sedang hamil 5 bulan.

Margono, sang paman bercerita, saat kematian ayah dan ibunya, Vino tak ikut menyaksikan penguburan Covid-19.

Hal itu karena Vino sedang menjalani isolasi mandiri akibat terpapar Covid-19.

Bocah yang masih duduk di bangku SD itu, kini sendirian menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Kampung Linggang Purworejo, Kabupaten Kutai Barat.

Dilansir dari Kompas, Margono, sang paman menyebut ibunya Vino, Lina Safitri (31) meninggal dalam kondisi hamil 5 bulan pada Senin (19/7/2021).

Halaman
123

Berita Terkini