TRIBUNSUMSEL.COM - Ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) memang masih lama akan digelar.
Namun nyatanya, sejumlah isu panas masih terus terjadi membahas Pilpres yang rencananya bakal digelar pada tahun 2024 mendatang.
Tentu saja yang sedang hangat menjadi perbincangan ialah antara mendungkung wacana masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
Sejumlah tokohpun menolak hal tersebut, salah satunya ialah Rocky Gerung.
Pengamat Politik Rocky Gerung menduga ada pihak yang mengendalikan Direktur Eksekutif Indo Baromenter M Qodari hingga mendukung wacana presiden 3 periode.
Dilansir TribunWow.com, Rocky menyebut pihak yang mendukung presiden tiga periode hanya ingin mencari keuntungan pribadi.
Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official, Minggu (20/6/2021).
Diberitakan sebelumnya, Qodari secara terang-terangan mendukung wacana presiden tiga periode.
Tak hanya itu, ia bahkan secara terang-terangan berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan maju di Pilpres 2024 berpasangan dengan Prabowo Subianto.
Terkait hal itu, Rocky justru menyinggung adanya kepentingan penguasa dalam wacana ini.
"Tiga periode itu juga untuk mengamankan kepentingan para oligarki," tutur Rocky.
Ia lantas turut menyinggung nama Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman.
Selain Qodari, Fadjroel disebutnya juga hanya dijadikan alat oleh pihak berkuasa.
"Ini yang enggak dipahami Qodari maupun temannya yang juga teman kita, Fadjroel," jelasnya.
"Dua anak ini sebetulnya enggak terlatih melihat politik dunia."