S kemudian langsung menghantamkan cangkul ke arah kepala cucunya itu.
HA mengalami luka parah di bagian dahi dan wajah.
Keluarga sempat membawa korban ke RSUD Ngipang Kota Solo.
Namun, nyawa HA tak tertolong.
Ia dinyatakan meninggal dunia pukul 08.55 WIB setelah mendapat perawatan.
"Tersangka sudah diamankan dan sampai sekarang masih dilaksanakan pemeriksaan terhadap saksi," kata Riyanto.
Sejumlah barang bukti juga sudah diamankan, diantaranya cangkul, balok kayu, beberapa potong pakaian korban dan pelaku.
Baca juga: 15 Hari Hilang Misterius, Bocah Usia 3 Tahun di Poso Akhirnya Ditemukan, Tewas di Perkebunan
Baca juga: Siapa Habib Abdurrahman atau Habib Cikini, Makamnya Semprotkan Air saat akan Digusur, Disebut Obat
Diduga Masalah Keluarga
Pembunuhan sadis yang dilakukan kakek, S (68) terhadap cucunya, HA (17) sempat menggegerkan warga Desa Tuban, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar.
Namun, warga setempat tidak tahu menahu kronologi pasti kejadian sadis tersebut.
Tak terkecuali, Ketua RT setempat, Darmadi.
"Belum tahu kronologi kejadian, saya kurang tahu," akunya, Senin (12/4/2021).
Darmadi mengungkapkan sepengetahuannya, pelaku mencoba membela diri atas tindakan yang dilakukan korban.
Korban diduga sempat memukul pelaku dengan menggunakan balok kayu ukir jati 45 sentimeter saat dirinya tertidur pulas.
"Mbah Mardi ketika saya tanya itu sebagai bentuk membela diri. Kemudian terjadi perkelahian," ujarnya.
Darmadi menduga kejadian sadis tersebut diduga disulut masalah internal keluarga.
"(Diduga) karena masalah keluarga," ucapnya. (*)