Piala Dunia U20 2021

Jadi Venue Piala Dunia U-20 2021, Rumput Stadion Gelora Sriwijaya di Upgrade, Progres 80 Persen

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Sriwijaya FC Gelar Latihan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sumatera Selatan sedang mempersiapkan diri untuk menjadi salah satu tuan rumah penyelenggara event Piala Dunia U-21, yang akan bergulir tahun 2021 mendatang.

Pemerintah Provinsi Sumsel terus memperbaiki fasilitas yang ada di Jakabaring Sports City (JSC), seperti lapangan latihan, serta stadion utama yang akan dijadikan sebagai tempat pertandingan.

Direktur Marketing Jakabaring Sports City, Bambang Supriyanto memberikan tanggapannya mengenai perkembangan perbaikan fasilitas yang terdapat di JSC saat ini.

Dikatakannya, pihak Jakabaring Sports City, telah melakukan perbaikan utama yakni pemasangan dan perawatan rumput lapangan Gelora Sriwijaya Jakabaring, sesuai dengan standar yang telah diverifikasi oleh tim teknis PSSI.

Dirinya menyebut, progres perbaikan rumput lapangan yang akan digunakan untuk tempat bertanding, saat ini sudah mencapai 80 persen.

"Kita sudah melakukan beberapa persiapan fisik, di area pertandingan, untuk area Jakabaring kita sudah melakukan perawatan rumput stadion. Kita naikkan kelas dari rumput yang akan digunakan sesuai dengan standar yang sudah diberikan asistensi dan verifikasi dari tim teknis PSSI, alhamdulilah kondisi saat ini sudah mencapai 80 persen," jelas Bambang Supriyanto, dalam live talk bersama Tribunsumsel dan Sripoku.com Selasa (22/9/20) siang.

Pemasangan dan perawatan lapangan stadion dilakukan untuk membersihkan rumput dari gulma yang melekat, sehingga dilakukan pembongkaran total, dan dilakukan pemerataan serta pemupukan untuk merangsang pertumbuhan rumput dan menghilangkan gulma.

Meskipun demikian, jenis rumput yang akan digunakan untuk pertandingan Piala Dunia U-20 itu masih tetap sama seperti gelaran event Asian Games 2018, yakni Zoysia Matrella.

"Jenis rumputnya masih tetap yang lama yakni Zoysia Matrella, hanya kita lakukan pembongkaran total, kita angkat sampai ke akar, kita buang gulmanya, dan lakukan pemerataan berdasarkan urutan khusus, serta pemupukan untuk merangsang pertumbuhan rumput baru dan menghilangkan gulmanya," sambungnya.

Dirinya menargetkan, kondisi lapangan akan siap 100 persen dan akan melakukan uji pantul dan luncur bola pada awal bulan November mendatang.

"Kalau berdasarkan time schedule yang telah kita susun, kita jadwalkan di awal November lapangan sudah siap untuk dilakukan tes pantul maupun tes luncur," kata dia.

Selain memperbaiki kualitas rumput stadion utama, Direktur Marketing JSC tersebut mengatakan, pihaknya juga telah melakukan pergantian kursi penonton dan merombak bench pemain.

Kedepan, pihak JSC serta Pemerintah Provinsi akan melakukan pengecatan ulang termasuk memperbaiki beberapa area tribun yang digunakan awak media serta memperbaiki empat lapangan latihan.

"Kita sudah melakukan perbaikan dan pergantian beberapa kursi penonton di tribun stadion, kita sudah melakukan perombakan di bench pemain saat ini, dan selanjutnya kita akan melakukan pengecatan ulang, termasuk juga beberapa area di tribun untuk media akan kita perbaiki," pungkasnya.

Selain memperbaiki kondisi fisik stadion utama dan lapangan latihan, Sumsel juga tengah mempersiapkan diri dari segi administratif berupa susunan pelaksanaan dan perencanaan kegiatan, yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi.

Halaman
12

Berita Terkini