Bioskop Bersiap Kembali Buka, Prof Yuwono : Anak-anak Sebisa Mungkin Jangan Diajak

Editor: Wawan Perdana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi ruangan bioskop : Bioskop di Jakarta dan sejumlah daerah dijadwalkan akan segera kembali beroperasional dalam waktu dekat.

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Bioskop di Jakarta dan sejumlah daerah dijadwalkan akan segera kembali beroperasional dalam waktu dekat.

Menurut Ahli Mikrobiologi Sumsel, Prof Yuwono, kondisi Covid-19 saat ini boleh dibilang sudah terkendali.

Hal ini dibuktikan dengan angka kesembuhan orang yang yang terinfeksi virus korona berada di angka 71 persen.

Dia mengatakan, dengan angka kesembuhan di atas 70 persen tersebut secara ringkas mengindikasikan imunitas warga telah terkategori baik.

"Karena pertimbangan itu pula tempat publik pun dibuka termasuk bioskop. Namun, karena bioskop termasuk tempat tertutup jadi harus dipastikan pengunjung bioskop harus orang sehat," katanya, Rabu (26/8/2020).

Pengukuran suhu dan jarak kursi di dalam bioskop juga wajib dilakukan bila ingin segera dibuka.

Dijelaskan Yuwono, bioskop meskipun ruangan ber-AC dan tertutup tetapi bukan tersebut yang menjadi penyebab bila terjadi penularan Covid-19.

"Bioskop itu ruangannya lapang sehingga dengan pengaturan sirkulasi udara yang baik dan penerapan protokol kesehatan dapat meminimalisasi penularan Covid-19," jelas dia.

Puluhan Ribu Siswa di Sumsel Dapat Menikmati Paket Kuota Belajar Gratis dari Telkomsel

Tak hanya penerapan protokol kesehatan yang ketat, Yuwono menegaskan, sebisa mungkin anak-anak jangan diajak ke menonton film di bioskop.

Ini dimaksudkan agar bisa menekan penularan virus korona kepada anak-anak.

"Orang tua terkadang masih bandel dengan mengajak orang tua ke bioskop meski film yang ditayangkan bukan untuk ditonton anak-anak. Sekarang ini, di masa pandemi, bila memang bioskop akan buka, jangan ajak anak-anak ke bioskop," tegas Yuwono.

Sebelumnya di Jakarta, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (DPP GPBSI) Djonny Syafruddin mengatakan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah karena telah mendengarkan aspirasi mereka para pelaku usaha bioskop.

GPBSI menyambut baik rencana relaksasi kegiatan usaha bioskop yang diumumkan oleh BNPB dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hari ini Rabu, 26 Agustus 2020.

"Saat ini kami bersiap untuk menerima surat keputusan serta sejumlah arahan regulasi yang nantinya akan ditetapkan oleh pemerintah pusat dan daerah terkait penyelenggaraan kembali kegiatan operasional bioskop," ujarnya.

Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) mewakili para pengusaha bioskop yang terdiri dari Cinema XXI, CGV, Cinepolis, Dakota Cinema, Platinum, Flix Cinema, Kota Cinema, Lotte Cinema, New Star Cineplex serta bioskop Independen yang tersebar di beberapa daerah, akan mematuhi dan menerapkan seluruh arahan yang akan ditetapkan oleh pemerintah baik pusat maupun daerah.

GPBSI berkomitmen untuk memberlakukan sejumlah protokol kesehatan yang ketat saat bioskop diperkenankan kembali melakukan kegiatan operasional.

Adapun protokol tersebut diantaranya adalah baik petugas bioskop dan pengunjung wajib menggunakan masker, pengukuran suhu tubuh, penerapan physical distancing baik di seluruh lingkungan bioskop, mengimbau transaksi non tunai atau memanfaatkan pemesanan tiket secara online, serta menjaga kebersihan tangan.

Peran bioskop terhadap masyarakat sangat bersar manfaatnya, antara lain dapat meningkatkan imunitas dan kebahagiaan masyarakat melalui hiburan yang positif, menjadikan masyarakat sehat jasmani dan rohani.

GPBSI juga mengharapkan kerjasama yang baik dari masyarakat penonton untuk bersama-sama mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah demi keselamatan bersama.

"Marilah kita bersama-sama berdoa semoga semua persiapan dapat berjalan dengan baik dan bioskop dapat melakukan kegiatan operasional kembali, serta dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian bangsa tanpa melupakan protokol kesehatan," tutupnya. (SP/ Jati Purwanti/ Hartati)

Berita Terkini