TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Polisi menangkap dua dari lima orang bajing loncat di Kertapati yang sempat viral beberapa hari lalu.
Kapolsek Kertapati, AKP Polin Agustinus Eterna Pakpahan didampingi Kanit Reskrim, Iptu Juprius mengungkapkan, kedua pelaku terbukti melakukan aksi pencurian di atas sebuah mobil truk muatan.
"Benar, inilah mereka. Dua dari lima orang bajing loncat yang viral saat mencuri barang muatan truk di Jalan Kimarogan, Kemang Agung, Kertapati beberapa hari lalu," kata Polin di Mapolsek Kertapati, Sabtu (20/6/2020).
• BREAKING NEWS : Kebakaran di Pasar Tebing Tinggi Empat Lawang, Api Masih Dipadamkan
Kedua pelaku, AS (26 tahun) dan EG (17 tahun) tak berkutik saat diamankan di kediaman mereka di Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati.
Selain kedua pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor matic Honda Beat dengan pelat nomor BG 2092 ACO yang digunakan untuk mencuri.
Polisi juga menyita barang bukti hasil kejahatan berupa 10 sachet minyak goreng yang diambil dari mobil truk.
"Kedua tersangka dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," terang Polin.
Polisi masih menyelidiki sindikat bajing loncat di Kertapati ini karena ada tiga pelaku lainnya yang masih diburu polsi.
"Kami masih terus menyelidiki komplotan ini dan kami sudah mengantongi identitas ketiga pelaku lainnya," terang Polin.
• Viral Video Bajing Loncat Beraksi di Siang Bolong di Kertapati Palembang, Warga Sebut Sering Terjadi
Sementara kedua tersangka mengakui perbuatannya mencuri barang muatan truk hingga video aksi mereka viral.
"Saya hanya ikut-ikutan. Yang naik ke atas truk ada kawan saya, tapi dia kabur," kata EG.
Sempat Viral
Sebuah video bajing loncat beraksi di atas bak mobil truk yang melintas di Kertapati, Palembang, beredar di media sosial sejak Selasa (16/6/2020) lalu.
Tampak pada video, seorang pemuda naik ke atas bak dengan cara naik lewat bagian belakang truk.
Pemuda tersebut lalu membuka terpal penutup barang muatan dan tampak berusaha mengambil sesuatu.
Sementara di belakang truk yang melaju, tampak dua orang berboncengan sepeda motor mengikuti dari belakang, diduga mereka kawanan bajing loncat tersebut.
• Bertambah 49 Kasus Baru, Total Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Palembang 934, 40 Orang Meninggal
Namun aksi percobaan pencurian ini gagal karena truk menepi, lalu pelaku buru-buru turun dan melarikan diri.
Informasi yang dihimpun, aksi bajing loncat itu terjadi di Jalan Kimarogan, Kelurahan Kemang Agung, Kertapati.
Saat video diambil, tampak situasi lalu lintas di Jalan Kimarogan cukup ramai.
Pun dengan aktivitas warga di pinggir jalan.
"Iya, saya lihat videonya ada bajing loncat kemarin itu. Mobil truk itu jalan dari arah Simpang Sungki ke arah fly over (Simpang Nilakandi)," kata Ages, seorang warga Kemang Agung, Kertapati, kepada TribunSumsel.com, Rabu (17/6/2020).
• Senpi Dipotong, Narkoba dan Mesin Judi Dibakar, Kejari Lubuklinggau Musnahkan Barang Bukti Kejahatan
Pria yang juga sopir truk muatan ini mengatakan, cukup sering terjadi aksi bajing loncat di wilayah Kertapati.
Bahkan Ages sendiri mengaku pernah mengalami kerugian karena aksi bajing loncat.
"Setahu saya di Jalan Kimarogan, Jalan Musi II (Mayjen Yusuf Singadekane), sering ada bajing loncat. Karena saya juga dulu pernah kena. Waktu itu ciki-cikian (makanan ringan) di bak mobil hilang beberapa dus," ungkap Ages.
Menurut keterangan Ages dan juga pengalaman rekan-rekannya sesama sopir truk muatan, aksi bajing loncat khususnya di wilayah Kertapati sudah sangat meresahkan.
Para sopir truk muatan harus menanggung risiko jika ada barang yang hilang.
• GRATIS Buat dan Perpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM), Berlaku hanya Tanggal 1 Juli, Syaratnya Ini
"Pastinya yang bawa barang yang disalahkan kalau ada kehilangan. Belum lagi pelaku yang bawa sajam, pastinya sangat mengancam. Kami ingin pihak berwenang memberantas betul bajing loncat ini," kata Ages.