Sidang Prada DP

Momen-momen Mengerikan Saat Prada DP Memutilasi Tubuh Vera Oktaria, Makan Jeruk, 2 Gergaji Patah

Editor: Prawira Maulana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prada DP tertunduk di persidangan.

Prada DP lalu mengukur tubuh Vera dengan koper. Ia lalu meletakkan potongan tangan Vera ke koper itu.

Ia lalu kembali lagi ke Pasar Sungai Lilin untuk membeli koper yang lebih besar sekitar pukul 10.00.

Setelah itu ia kembali kemar dan meletakkan koper itu.

Prada DP merasa ia sudah tiga kali bolak-balik keluar lalu ke kamar. Untuk itu ia menutupi kecurigaan orang dengan berpura-pura menonton televisi.

Ia lalu makan jeruk yang dibelinya tadi sambil tidur-tiduran.

Masih Berseragam Minimarket, Prada DP Bawa Vera Oktaria ke Sungai Lilin dengan Dalih Temui Bibi

Pukul 15.00, Prada DP lalu keluar membawa baju seragam indomaret milik Vera dan pakaian barang-barang lainnya.

Pakaian itu lalu dibuang dari atas jembatan lagi.

Prada DP lalu membeli gergaji kayu, kapak dan cutter.

Ia lalu ke rumah Teguh untuk menitipkan ponsel milik korban dan miliknya.

Teguh dan Prada DP lalu menelepon orang bernama Imam. Saat ini Imam sudah meninggal dunia.

Tabir Siapa Imam Akhirnya Terbongkar, Hubungan Prada DP dan Penyuruh Pembakar Mayat

Prada DP bertanya bagaimana cara menghilangkan mayat. Imam lalu memberikan ide, bakar saja.

Prada DP lalu menyuruh Imam untuk membeli perlengkapan dengan uang Rp 70 ribu.

Setelah memndapatkan perlengkapan, Prada DP lalu pergi lagi ke penginapan Sahabat Mulia.

Kemudian sesampai di kamar, Prada DP mulai mngeluarkan racun nyamuk berbentuk spiral dan merakit racun nyamuk itu dengan korek api agar jadi seperti pemicu kebakaran.

Ia lalu mengangkat mayat Vera dan meletakkkannya di atas kasur. Ia menyiram sedikit mayat Vera dengan bensin.

Halaman
1234

Berita Terkini