TRIBUNSUMSEL.COM - Calon presiden Prabowo Subianto memberikan pernyataan sikap atas hasil quickcount dan situasi yang berkembang sekarang ini.
Prabowo meminta pendukungnya untuk tetap kondusif.
Ia mengeluhkan tentang banyaknya permasalahan dalam penyelenggaraan pemilu yang merugikan kubunya.
"Banyak surat suara telambat, ada yang tak dapat undangan sehingga pendukung kita tak bisa memilih," kata Prabowo.
Prabowo juga mengatakan ada upaya dari lembaga-lembaga survei tertentu yang bekerja untuk satu pihak. "Untuk menggiring kita kalah," katanya.
"Agar kebohongan-kebohongan bisa dilawan untuk jangan terprovokasi dan menghindari reaksi berlebihan. Jangan melanggar hukum dan kekerasan apa pun
terimakasih silakan menjaga TPS," katanya.
Reaksi Prabowo dan Jokowi
TRIBUNSUMSEL.COM - Sejumlah lembaga survei yang melakukan hitung cepat Pilpres 2019 menempatkan pasangan Jokowi-Maruf Amin unggul.
Keunggulan Jokowi dalam hitung cepat ini juga ia pantau langsung di Djakarta Theater, Jakarta Pusat
Dalam pidatonya Jokowi mengungkapkan bahwa hasil hitung cepat ini mengindikasikan dirinya unggul dari Prabowo-Sandi
Namun ia meminta kepada semua pendukungnya agar tetap bersabar hingga hasil real count dari KPU.
"Kita harus bersabar menunggu penghitungan dari KPU secara resmi," ujar Jokowi
Jokowi juga mengajak kepada semua rakyat Indonesia untuk kembali bersatu sebagai saudara sebangsa dan setanah air seusai Pilpres dan Pileg ini.
"Terimakasih kepada KPU, Bawaslu, DKPP sehingga proses Pileg dan Pilpres berjalan dengan jujur dan adil. Terimakasih kepada TNI dan Polri yang telah mengamankan dan menertibkan pemilihan," ucap Jokowi
Pidato Prabowo