TRIBUNSUMSEL.COM - Mantan Asisten Olga Syahputra Bongkar Kelakuan Mak Vera, Abaikan Sakit Parah hingga Ditinggal Judi
Mantan asisten Almarhum Olga Syahputra membongkar kelakuan buruk Mak Vera, mantan Manajer artis Olga Syahputra.
Fahmi Aditian blak-blakkan menceritakan kesaksiannya terkait tuduhannya terhadap mantan manajer Olga Syahputra yang kerap bermain judi.
Lebih mirisnya, hobi judi Mak Vera diduga dilakukan saat Olga Syahputradirawat di Rumah Sakit Singapura.
Mengutip Tribun Bogor yang melihat laman instagram fahmiaditian, meski tak menyebut nama Mak Vera, namun asisten Olga Syahputra ini memberikan kode bahwa satu orang tersebut langsung keluar dari manajemen begitu komedian tersebut meninggal.
"Kalo yang keluar 1 orang doang, ada apa dengan orang itu?" tulis asisten Olga Syahputra.
"Kalo semua orang keluar, berarti ada apa dengan dirimu?"
Menurut Fahmi yang saat itu menjadi asisten Olga Syahputra, diduga Mak Vera yang merupakan mantan manajemen Olga Syahputra ini hobi berjudi.
Ia mengatakan dengan tulisan sindiran agar dia (diduga Mak Vera) ini jangan pernah sok baik dan merasa sok terdzolimi.
"Kamu mah ah sok baik dan sok terdzolimi kalau diwawancara, ayo dong tunjukkan jati dirimu sesungguhnya kepada semua penggemar alm Olga Syahputra," tulis mantan asisten Olga Syahputra.
Ia pun juga menambahkan bahwa lokasi di Singapura dan Malaysia jadi saksi mantan manajer Olga Syahputra ini diduga sering berjudi.
"Last call no more bet, itu slogan terngiang terus saat puasa tahun 2014,, Marian Bay Sands, Sentosa Island, dan Genting Malaysia menjadi saksi," tulisnya lagi.
Akibat perbuatan Mak Vera yang kerap berjudi saat di Singaputa, para asisten Olga Syahputra yang lain harus kerap tidur si lantai di Cassino, tempat perjudian tersebut.
Yang lebih miris adalah, sang mantan manajer itu diduga juga kerap berjudi saat Olga Syahputra ini dirawat di RS Elizabeth Singapura.
"Dimana pun kita tidur, karena terlalu lama menemani main casino, di H&M tidur, di Mount Elizabeth tidur sampai ke toilet Casino pun kita tidur karena terlalu lelah,"