Ketika itu, PSM Makassar gagal menjadi juara setelah terjadi kontroversi sehingga Bhayangkara menjadi juara.
Namun, Hamka mengatakan, sebenarnya kala itu PSM Makassar bisa saja menjadi juara.
Namun, saat PSM Makassar membutuhkan poin penuh kala menghadapi Bali United. PSM Makassar gagal mendapatkan poin penuh.
"Peluang banyak, tapi tidak ada yang masuk ke gawang sehingga Wawan itu disebut Spiderman. Kalau kita menangkan habis cerita, kita juara," katanya.
"Tapi mau bagaimana, kita kalah. Bhayangkara yang juara. Kalau tuhan sudah menentukan mau bilang apa," terangnya.
Menurut Hamka, tidak ada liga setingan, kalau tim mau juara pasti juara.