TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Herman Deru-Mawardi Yahya beserta jajaran , melakukan pelepasan 12 orang relawan kesehatan Sumsel disela acara syukuran dan doa bersama di Griya Agung, Selasa (2/9/2018).
Rencananya rombongan tersebut akan berangkat ke daerah Palu, Sigi dan Donggala pada hari Rabu (3/9/2018) pukul 09.30 pagi.
"Awalnya tujuan pertama ke Makasar dulu, kemudian kami akan difasilitasi oleh divisi 3 kostrad untuk bergabung dengan tim kesehatan kostrat di Palu,"ujar Ketua Rombongan, Dr Ismail Bastoni SPOT yang ditemui usai acara berlangsung.
Baca: Gubernur Sumsel Herman Deru Janji Kebut Pembangunan Jalan di Sumsel
Selama 10 hari berada di daerah bencana di Sulteng, tim medis yang berangkat terdiri dari dokter bedah, dokter bedah ortopedi, dokter anastesi,dokter bedah syaraf, perawat kamar bedah, perawat anastesi, logistik dan apoteker siap.
"Alasan mengapa dokter-dokter tersebut dipilih karena disesuaikan dengan permintaan di lapangan, contohnya seperti dokter bedah karena ada korban yang harus dioperasi, bedah syaraf karena ada juga kasus cedera kepala, dokter ortopedi karena kasus banyak tulang dan dokter-dokter lain sesuai dengan banyaknya kasus yang terjadi disana,"papar DR Ismail.
Ia mengatakan, tim ini terbentuk atas inisiatif beberapa tim medis dari RS Muhammad Husein, RS Kusta Rivai Abdullah, IDI Palembang, Fakultas Kedokteran Unsri dan beberapa ikatan alumni Fakultas Kedokteran Unsri.
Baca: Istri Herman Deru, Febria Lusiana Tampil Menawan di Acara Syukuran dan Doa Bersama
"Kami pun berangkat atas inisiatif dan biaya kami sendiri. Jadi karena kepedulian atas bencana alam yang menimpa saudar-saudara kita di Sulteng, maka kami adakan gerakan sukarelawan seperti ini,"ungkapnya.
Kedepannya, akan ada tim medis lanjutan yang akan kembali dikirim ke daerah bencana di Sulteng. " Tim pertama ini dapat dikatakan sebagai tim observasi. Jadi selain menjalankan tugas medis, juga melihat apa saja yang dibutuhkan oleh saudara kita disana. Biar nanti ketika tim medis kedua berangkat, sudah tahu apa saja yang dibutuhkan,"ujarnya.
Ia berharap kedepannya kegiatan ini dapat terus berkelanjutan untuk dapat membantu korban-korban bencana di daerah lain. "Selain itu, Kita sangat mengharapkan andil dari pemerintah wilayah kita ini, supaya dapat membantu mendukung kegiatan kami ini,"tutupnya.
Baca: Herman Deru: ASN yang Pindah Bakal Nyesel
Sementara itu, Gubernur Sumsel H Herman Deru sangat mengapresiasi tindakan dari para relawan medis Sumsel. " Apalagi kegiatan ini hasil inisiatif mereka sendiri, bahkan untuk biaya ditanggung sendiri, ini sudah merupakan hal yang sangat patut untuk diapresiasi,"ujarnya.
Ia berharap dengan adanya bantuan tenaga medis dari tim kesehatan Sumsel, dapat membantu meringankan beban bagi para korban bencana di Sulteng.
"Selain itu, saya berharap ini juga dapat menjadi motivasi bagi kita selaku masyarakat Sumsel untuk dapat terus bergerak demi membantu saudara-saudara kita yang tertimpa musibah, "tutupnya.
Baca: VIDEO : Gubernur Sumsel Herman Deru Pidato Perdana di Monpera, Bentuk Kepemimpinan Terbuka