TRIBUNSUMSEL.COM- Pengundian nomor urut Capres-Cawapres telah dilakukan.
Pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin mendapat nomor urut 01
Prabowo-Sandiaga Uno nomor urut 02.
Penomoran dalam Pilpres 2019 ini berbeda dengan sebelumnya.
Baca: Jokowi : Memajukan Negara Banyak RIntangan, Banyak perlawanan, Tetapi Tidak Boleh Menyerah
Tahun 2014 lalu hanya menggunakan angka 1 dan 2.
Ternyata ada kisah di balik penambahan angka 0 ini.
Sandiaga Uno dalam menyampaikan pidato singkatnya usai pengundian nomor mengungkapkan cerita tersebut.
Menurutnya, sesaat sebelum pengundian, temannya datang dengan tergopoh-gopoh memberi kabar bahwa Prabowo-Sandiaga Uno dipersilahkan untuk bertemu dengan Jokowi-KH Ma'ruf Amin.
Baca: Nyanyi di Depan Jokowi dan Ubah Lirik jadi Ayo Pilih Jokowi, Inilah Sosok Pedangdut Sandrina
Dalam pertemuan tersebut dibahas tentang nomor urut ini.
Karena Pemilu, Pileg, dan Pilpres dilakukan secara serentak maka nomor urut 1 dan 2 akan menguntungkan partai yang bernomor 1 dan 2.
Lanjut Sandi, masalah ini ternyata dengan cepat diselesaikan oleh Jokowi-Prabowo.
"Prabowo-Jokowi dengan santainya mencairkan suasana dengan menambah angka 0. Tak sampai satu menit," terangnya
Ini membuktikan bahwa masalah bisa diselesaikan secara bersama-sama.
Baca: Tim Pemenangan Jokowi-KH Maruf Amin Gunakan Lagu Goyang 2 Jari Liriknya Diubah jadi Seperti ini
Sementara itu, dalam sambutannya Prabowo Subianto mengatakan
"Sama dengan Pak Joko Widodo saya berharap dan berkeinginan, mari laksanakan pemilu dengan sejuk, damai, semangat kekeluargaan untuk mencari yang terbaik untuk bangsa," jelasnya
"Kita ini satu keluarga besar, NKRI, kita harus menyikapi persoalan bangsa sebagai persoalan keluarga besar kita," tambahnya