Berita Pagaralam

Umroh Gratis Untuk Ustad dan Ustadzah di Pagaralam Supaya Semakin Semangat Mengajarkan Baca Alquran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tampak Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni saat bersalaman dengan masyarakat sebelum memaparkan visi misi.

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM-Untuk meningkatkan minat mengajar mengaji bagi para Ustad dan Ustadzah di Kota Pagaralam. Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam akan membuat program umrah gratis bagi para seluruh ustad dan ustadzah yang ada di Pagaralam.

Program ini menjadi salah satu program prioritas dari Walikota dan Wakil Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni dan Muhammad Fadli selain sejumlah program lain.

Program umroh gratis untuk para guru mengaji ini dikeluarkan bertujuan agar para ustad dan ustadzah lebih semangat mengajari anak-anak Pagaralam membaca Alquran.

Baca: Ada 3 Orang Caleg DPRD Lahat Mantan Narapidana Kasus Narkoba, Indi Daftar DCT Lahat

Baca: Punya Tempat Cuci Tangan Setiap Kelas, SMA Negeri 3 Palembang Siap Bersaing di Lomba Sekolah Sehat

Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni didampingi Wakil Walikota, Muhammad Fadli, Jumat (21/9/2018) mengatakan, tujuan dari digelontorkannya program umroh gratis bagi guru mengaji tersebut untuk memotivasi para guru mengaji agar lebih rajin dan semangat mengajar.

"Hal ini agar anak-anak di Kota Pagaralam tidak ada lagi yang tidak bisa membaca Alquran. Pasalnya jika para guru mengaji akan kita berikan reward umrog gratis," ujarnya.

Nantinya setiap tahun akan ada 20 ustad dan ustadzah yang akan diberangkatkan ke tanah suci untuk menjalankan ibadah umroh.

Baca: 5 Anak Mantan Presiden Indonesia Bertarung Rebut Kursi DPR, Ini Daftarnya

Baca: Dua Mantan Koruptor di Pagaralam, Satu Caleg Wanita DPD RI asal Sumsel Ikut Pileg 2019

"Kita akan berangkatkan setiap tahun. Kita akan mendata berapa banyak jumlah guru mengaji di Pagaralam. Jika memang bisa diberangkatkan 20 orang pertahun maka akan kita berangkatkan 10 ustad dan 10 ustadzah," katanya.

Agar tidak ada kecemburuan siapa yang akan berangkat terlebih dahulu. Pemkot akan melakukan sistem pengundian untuk menentukan siapa saja yang akan berangkat pada program ini ditahun pertama.

"Kita akan lakukan pengundian, seluruh nama ustad dan ustadzah akan dikoncang. Jadi siapa yang keluar lebih dulu jadi dialah yang memang sudah waktunya berangkat ketanah suci," jelas Wako.

Wako berharap program ini akan menjadi motivasi bagi para guru mengaji di Pagaralam.(SP/Wawan Septiawan)

Berita Terkini