Ini tidak sesuai dengan keinginan manajemen SFC yang sebelumnya meminta pengunduran jadwal pertandingan lantaran terlalu mepet dengan pertandingan SFC vs Arema FC yang digelar pada 18 Juli lalu.
Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri Faisal Mursyid mengaku kecewa dengan keputusan operator Liga 1 PT Liga Indonesia Baru yang tidak menggeser laga melawan Arema FC dari 21 Juli menjadi 22 Juli 2018.
“Iya yang pasti kelelahan pemain karena sampai sekarang pemain kita (SFC) dari Tenggarong belum sampai ke Palembang,” kata Faisal, Kamis (19/7/2018).
Faisal melanjutkan tim berjuluk Laskar Wong Kito itu baru pagi tadi berangkat dari Tenggarong ke Balikpapan dengan jalur darat dengan waktu tempuh diperkirakan hingga 5 jam.
“Baru nanti naik pesawat dari Balikpapan ke Jakarta dan Jakarta Palembang. Jangan-jangan duluan Arema FC yang datang dibandingkan SFC,” jelasnya.
Jika 21 Juli SFC menjalani pertandingan, sudah pasti SFC akan mulai menggelar latihan besok untuk menghadapi Arema FC.
“Yang kami kecewa mengapa tidak direspon, sementara dari Arema juga bersedia jadwal digeser 22 Juli,” ungkap Faisal.