Namun percayalah bahawa setiap daripada kita punya jodoh yang ditetapkan Tuhan.
Namun jika masih belum bertemu si dia, mungkin waktunya masih belum tiba maka bersabarlah menanti jodoh kunjung tiba.
Namun sebagai orang biasa sesungguhnya kita tidak dapat menolak jodoh yang datang tanpa disangka.
Inilah yang dinamakan ibarat ketiban bulan jatuh ke riba.
Sesunggguhnya jodoh sudah punya ketetapan dari Yang Maha Kuasa.
Bagi yang beruntung, mungkin mudah untuk bertemu pasangannya.
Sedangkan yang kurang beruntung, ada saja ada kendala yang muncul sehingga semangat untuk mencari jodoh menjadi padam.
Sungguh beruntung mereka yang bertemu jodoh tanpa perlu bersusah-payah.
Mungkin mereka inilah insan yang ‘terpilih’ karena begitu mudah jodoh datang mendekat.
“Dua tahun yang lepas kamu tersesat, masuk dalam satu foto saya dengan teman sekelas."
"Waktu itu kita sama-sama wisuda tapi kita tak pernah kenal/jumpa antara satu sama lain walaupun belajar di universitas yang sama."
“Sekarang tak tahu bagaimana kamu tersesat masuk dalam hidup saya, menjadi sebagian dari hidup."
"Cantik memang rahasia Allah. Bila sudah jodoh itu bagaimanapun Allah akan tetapkan…Alhamdulillah."
“In Shaa Allah akan sama-sama memperbaiki diri masing-masing.”
Kisah ini dimulai ketika saya wisuda pada tahun 2015.