TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT - Peristiwa kebakaran kembali menimpa warga di Kecamatan Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat.
Kali ini giliran lima unit rumah warga desa Pulau Panas, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Lahat.
Lima rumah yang berbatasan dengan provinsi Bengkulu tersebut milik Muhamad (80), Wawan (29), Muksin (52), Rianto (40) dan Udin (40).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini meski demikian lima rumah unit ludes dilahap si jago merah.
Kapolres Lahat, AKBP. Roby Karya Adi, SIK melalui Kapolsek Tanjung Sakti Iptu Romadhon mebenarkan kejadian tersebut.
Diungkapkan Romadhon kejadian terjadi Kamis (23/3) sekira pukul 10.40 wib.
Api diterangkan Romadhon pertama kali berasal dari kediaman Muhamad.
Cepatnya api melahap rumah yang terbuat dari kayu milik Muhamad, hingga dengan muda merambat ke rumah warga lainya.
"Sementara ini api diduga berasal akibat konsleting kabel listrik. Karena tidak diketahui pemilik api tanpa permisi membesar dan membakar rumah,"terangnya.
Dikatakan Romadhon, warga yang saat kejadian sedang sibuk dengan aktifitas sehari hari tidak mampu mencegah 'amukan' si jago merah.
Bahkan, meski sudah meminta bantuan mobil PBK dari kecamatan Tanjung Sakti api masih sulit dipadamkan.
"Tidak ada korban jiwa. Namun kerugian ditaksir ratusan rupiah,"ujarnya.
Sementara itu, informasi yang berhasil dihimpun warga yang sebelumnya tampak tenang dan beraktifitas seperti biasa tiba tiba langsung histeris setelah melihat kepulan asap dan api yang membumbung ke udara.
Melihat hal tersebut, warga berusaha madamkan api dengan peralatan seadanya.
Hingga berita ini diturunkan, api sudah padam dan warga dibantu petugas kopolisian membersihkan puing puing bekas sisa kebakaran. Cr22