Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Api membumbung cukup tinggi di plataran Plaza Benteng Kuto Besak (BKB).
Itu terjadi setelah sebuah rumah berukuran sekitar 3 x 4 m terbakar di kawasan tersebut.
Dengan cepat, anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPK-PB) langsung turun memadamkan api.
Hal itulah merupakan gambaran simulasi yang dilakukan di plataran BKB dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Pemadam Kebakaran ke 98.
Tak hanya melakukan pemadaman rumah yang terbakar.
Anggota DPK-PB juga melakukan simulasi penyelamatan seorang pengemudi yang mobilnya nyaris terbakar api.
Dalam peringatan ini, walikota Palembang, Harnojoyo menerangkan, jika tugas seorang anggota pemadam kebakaran adalah sangat berbahaya.
Dalam menjalankan tugasnya, para petugas ini memilki motto "pantang pulang sebelum api padam", yang artinya, para petugas harus terlebih dahulu memadam api dalam musibah kebakaran, baru mereka akan pulang dengan tenang.
"Jadi pemadam kebakaran ini usianya sudah cukup tua ya 98 tahun, dan dalam menjalankan tugasnya para petugas memiliki resiko yang tinggi," ujar Harnojoyo usai upacara HUT Pemadam Kebakaran di Plaza BKB, Rabu (15/3/2017).
Harnojoyopun menerangkan, jika peran tugas para pemadam kebakaran ini sangat penting fungsinya untuk menangani terjadinya musibah kebakaran di kota Palembang.
Untuk itulah, Harnojoyo menerangkan, perlu penambahan sarana dan prasarana di DPK-PB.
Harnojoyopun menjelaskan, dengan kondisi semakin banyaknya bangunan bertingkat di kota Palembang, maka dari itu DPK-PB memerlukan mobil tangga yang dapat digunakan petugas, saat mencoba menanggulangi bila terjadi musibah kabakaran.
"Kita ini sekarang baru memiliki mobil tangga yang tingginya 32 m, dan kedepan kita ini menginginkan mobil tangga yang memiliki tinggi 60 m. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir akibat kebakaran. Selain itu, kita juga melakukan diklat, serta pelatihan-pelatihan teradap anggota kita, untuk menambah kemampuannya," tegasnya.