Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Arief Basuki Rohekan
TRIBUMSEL.COM, PALEMBANG,--TRIBUMSEL.COM, PALEMBANG,--Tingginya harga daging sapi dipasaran saat ini yang menyentuh harga Rp 140 ribu/ Kg, menjadi perhatian serius wakil rakyat Sumsel.
Ketua Komisi II DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) Joncik Muhammad, meminta dinas dan instansi terkait turun ke lapangan kalau memang ada kenaikan harga daging sapi dan guna menstabilkan harga.
"Kita minta dinas dan pihak terkait turun ke lapangan, kalau memang harga daging sapi mengalami kenaikan," kata Joncik Mohammad , Selasa (26/1/2016).
Diterangkan mantan calon Bupati Empat Lawang ini, kalau memang kenaikan harga daging itu karena permainan maka pelakunya harus ditindak.
"Karena itu, kita minta pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan pihak terkait lainnya harus segera turun ke lapangan," ucapnya.
Ia mengatakan, kalau memang nantinya harga daging itu tetap tinggi, maka Komisi II DPRD Sumsel juga akan turun ke lapangan untuk mengeceknya.
"Nanti, pada minggu kedua Februari 2016 kita akan turun, kalau harga daging dan kebutuhan lainnya tetap tinggi," tandasnya.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait supaya segera dilakukan operasi pasar.
"Perlu operasi pasar untuk bisa menstabilkan harga di pasaran, karena itu pihak terkait harus turun ke lapangan," pungkasnya.
Ketua Komisi II DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) Joncik Muhammad, meminta dinas dan instansi terkait turun ke lapangan kalau memang ada kenaikan harga daging sapi dan guna menstabilkan harga.
"Kita minta dinas dan pihak terkait turun ke lapangan, kalau memang harga daging sapi mengalami kenaikan," kata Joncik Mohammad , Selasa (26/1/2016).
Diterangkan mantan calon Bupati Empat Lawang ini, kalau memang kenaikan harga daging itu karena permainan maka pelakunya harus ditindak.
"Karena itu, kita minta pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan pihak terkait lainnya harus segera turun ke lapangan," ucapnya.
Ia mengatakan, kalau memang nantinya harga daging itu tetap tinggi, maka Komisi II DPRD Sumsel juga akan turun ke lapangan untuk mengeceknya.
"Nanti, pada minggu kedua Februari 2016 kita akan turun, kalau harga daging dan kebutuhan lainnya tetap tinggi," tandasnya.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait supaya segera dilakukan operasi pasar.
"Perlu operasi pasar untuk bisa menstabilkan harga di pasaran, karena itu pihak terkait harus turun ke lapangan," pungkasnya.