Berita Viral

Rekam Jejak H Guru di Pesawaran Diduga Mau Cekik Siswa Saat Upacara, Sempat Dinonaktifkan

H, Guru pengajar PJOK di  SDN 5 Kedondong Pesawaran yang mau cekik siswa, sebelumnya sudah beberapa kali mendapat teguran karena pelanggaran disiplin.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
Tiktok/aditya_goesto
GURU INTIMIDASI MURID- Beredar video aksi seorang guru di Lampung diduga hampir melakukan intimidasi siswanya saat upacara bendera, mendadak mendatangi siswa hampir mencekik di SDN 9 Kedondong, Pesawaran. 

TRIBUNSUMSEL.COM -  H alias Harmini, seorang guru di Pesawaran, Lampung yang viral diduga nyaris mencekik siswanya saat upacara bendera memiliki rekam jejak kontroversial.

Guru pengajar PJOK di  SDN 5 Kedondong Pesawaran, ini sebelumnya sudah beberapa kali mendapat teguran karena pelanggaran disiplin. 

Hingga yang terbaru kini dinonaktifkan karena diduga melakukan intimidasi tanpa sebab terhadap siswa  SDN 9 Kedondong.

Baca juga: Viral Oknum Guru Diduga Mau Cekik Murid saat Upacara Bendera di Pesawaran, Siswa Ketakutan

 

GURU INTIMIDASI MURID- Seorang guru berinisial H di Pesawaran, Lampung diduga lakukan intimidasi siswanya dengan nyaris mencekik saat upacara bendera, pernah dinonaktifkan
GURU INTIMIDASI MURID- Seorang guru berinisial H di Pesawaran, Lampung diduga lakukan intimidasi siswanya dengan nyaris mencekik saat upacara bendera, pernah dinonaktifkan (TIKTOK/aditya_goesto)

 

Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesawaran, Anca Martha Utama pada Minggu (24/8/2025).

Menurut Anca, H sebelumnya sudah pernah mendapat teguran karena pelanggaran disiplin.

Pada Februari lalu, pihaknya bersama Korwilcam Kedondong telah mengajukan pemeriksaan ke inspektorat lantaran H kedapatan merokok di kelas saat mengenakan seragam dinas, serta datang ke kantor memakai celana pendek.

“Waktu itu kami menonaktifkan sementara yang bersangkutan sambil menunggu hasil pemeriksaan, karena diduga mengalami gangguan kejiwaan. Namun sempat diperbolehkan kembali mengajar setelah ada perubahan sikap,” beber Anca,  dilansir dari Tribunlampung.com, Minggu (24/8/2025).

Pada 1 Agustus 2025, terus dia, Disdikbud mengeluarkan surat resmi untuk menonaktifkan H karena kembali melakukan pelanggaran. 

Kejadian yang viral dimedia sosial hampir mencekik murid itu terjadi di pada Senin (28/7/2025) lalu.

Tenaga pengajar di SDN 5 Kedondong itu tiba-tiba mendatangi SDN 9 Kedondong ketika upacara berlangsung.

“Yang bersangkutan langsung melakukan intimidasi kepada guru dan siswa, bahkan sampai nekat secara verbal akan mencekik seorang murid tanpa alasan yang jelas,” kata Anca.

Baca juga: Dijanjikan Target Penjualan Dipenuhi, Kepala Toko di Palembang Malah Berbuat Asusila ke Bawahannya

Insiden intimidasi dan dugaan pencekikan murid itu kini telah dilaporkan ke pihak kepolisian.

Anca menegaskan, dinas sudah memerintahkan pihak sekolah memberikan pendampingan psikologis kepada murid yang menjadi korban.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved