Berita Viral

Sosok Gustika Jusuf-Hatta, Cucu Bung Hatta Kritik Pemerintah Soal HAM saat HUT RI

Mengenal sosok Gustika Jusuf Hatta, cucu Mohammad Hatta atau Bung Hatta Wakil Presiden RI pertama, Gustika Jusuf Hatta, menyita

|
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Tangkapan layar Ig @gustikajusuf
CUCU BUNG HATTA - Mengenal sosok Gustika Jusuf Hatta, cucu Mohammad Hatta atau Bung Hatta Wakil Presiden RI pertama, Gustika Jusuf Hatta, menyita perhatian publik saat peringatan 80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal sosok Gustika Jusuf Hatta, cucu Mohammad Hatta atau Bung Hatta Wakil Presiden RI pertama, menyita perhatian publik saat peringatan 80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka. 

Hal itu lantaran dirinya mengkritik keras terhadap pemerintah soal HAM saat HUT RI.

Lantas siapakah sosok cucu Bung Hatta ini ?

Gustika Jusuf Hatta, cucu Mohammad Hatta
CUCU BUNG HATTA - Potret Gustika Jusuf Hatta, cucu Mohammad Hatta atau Bung Hatta Wakil Presiden RI pertama

Cucu Mohammad Hatta ini lahir pada 19 Januari 1994 dan saat ini ia berusia 31 tahun.

Gustika adalah anak dari Halida Hatta, putri sulung Mohammad Hatta dan Rachmi Hatta.

Menjadi cucu dari sosok orang penting di Indonesia, Gustika mengenyam pendidikan di King’s College London dan sangat aktif dalam berbagai forum dunia.

Baca juga: Sosok Karisto Paskibraka Nyaris Pingsan Saat Upacara RI Hingga Digandeng 2 Rekannya, Anak Piatu

Dirinya pernah tergabung dalam United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) di Doha, Qatar, Youth Delegate for COP 18/CMP 8, Youth Forum di UNESCO, Delegation of Indonesia at the 37th General Conference sebagai intern.

Ia juga sempat bekerja sebagai Duta Besar RI untuk Republik Kepulauan Fiji pada tahun 2016 silam.

Selain aktif dalam organisasi kampus, Gustika juga aktif dalam gerakan PBB untuk Indonesia.

Ia pernah magang di Permanent Mission of The Republic of Indonesia to the United Nations.

Dikutip dari Grid.id, wanita yang akrab disapa Tika ini menulis bahwa ia tertarik pada beberapa isu kemanusiaan.

Tika menyebut dirinya tertarik untuk mendalami isu-isu gender, peran wanita dalam perang serta hukum perlindungan seni budaya dalam konflik bersenjata.

Saat ini Tika menjadi reasearcher di Imparsial, lembaga penelitian yang menyelidiki dan mengawasi pelanggaran HAM.

Gustika juga menjadi pendiri dari Girl, Peace, and Security, sebuah forum untuk perempuan untuk membahas masalah keamanan nasional dan internasional.

Kritik Pemerintah

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved