HUT 80 RI

Dipanggil Bupati Muaro Jambi, Majelis Kode Etik Bakal Sanksi Camat Sungai Bahar Buntut Drumband  

Sekda Budhi Hartono menanggapi soal dirinya diminta Bupati Muaro Jambi panggil Camat Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi,

|
Dok.Pemkab Muaro Jambi
CAMAT SUNGAI BAHAR - Sekda Budhi Hartono menanggapi soal dirinya diminta Bupati Muaro Jambi panggil Camat Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, Agus Riyadi 

Ketua Umum Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Provinsi Jambi, Ivan Wirata, menyayangkan adanya peristiwa drum band MTsN 7 Sungai Bahar yang batal tampil karena ulah oknum memutar lagu selamat ulang tahun dengan volume kencang untuk memberi kejutan pada camat.

"Kegiatan drum band ini sangat positif, ya, khususnya untuk perkembangan anak didik kita, namun sayang dirusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," ujarnya.

Kata Ivan, drum band bukan sekadar hiburan, melainkan sarana pendidikan, karakter, kebersamaan dan gotong royong bagi anak-anak didik.

Di satu sisi, keterlibatan orang tua juga cukup besar, karena mereka rela menyisihkan uang untuk membeli baju agar anaknya dapat tampil.

Untuk itu, Ivan sangat menyayangkan kejadian tersebut karena bisa merusak psikologi anak didik.

"Di usia mereka itu sangat rentan sekali perkembangan psikologinya, jangan sampai mereka traumatik," ujarnya.

"Kalau mau cari muka sama atasan boleh saja, tapi jangan sampai merugikan orang lain," timpalnya dengan sedikit kedal.

Ivan yang juga sebagai Wakil Ketua I DPRD Provinsi Jambi akan berkunjung ke tim drum Band MTsN 7 Sungai Bahar untuk memberi dukungan. 

"Kita akan cari waktu untuk berkunjung," ujarnya.

Klarifikasi Camat

Informasi itu lantas diklarifikasi Camat Sungai Bahar, Agus Riyadi pada Senin (18/8/2025) di ruang kerjanya. 

Agus mengatakan, pemutaran lagu tersebut tidak ada dalam agenda acara.

“Tidak tahu, karena itu kejutan untuk saya, karena saya ulang tahun 16 Agustus kemarin, bukan istri saya,” katanya.

Dia menuturkan, saat itu terjadi miskomunikasi antara atlet voli dengan pihak panitia dan peserta marching band.

“Seharusnya mereka memutar lagu itu, setelah upacara pengibaran bendera, namun bertepatan dengan penampilan marching band,” tuturnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved