HUT ke 80 RI

Jadwal Bidar di Sungai Komering OKI, HUT ke-80 RI, Sudah Ada 25 Tim yang Mendaftar

Faktor musim kemarau yang biasanya terjadi pada Agustus kerap berdampak pada menurunnya debit air Sungai Komering, menjadi lintasan utama perlombaan.

Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Winando Davinchi
BIDAR - Perlombaan perahu bidar di Sungai Komering, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumsel bakal digelar pada 19–20 Agustus 2025. 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG – Perlombaan perahu bidar di Sungai Komering, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel bakal digelar pada 19–20 Agustus 2025.

Lomba yang menjadi agenda tahunan dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia ini selalu dinanti warga, khususnya masyarakat di sekitar Kayuagung

Namun, penyelenggaraannya tidak selalu berjalan mulus.

Faktor musim kemarau yang biasanya terjadi pada bulan Agustus kerap berdampak pada menurunnya debit air Sungai Komering, menjadi lintasan utama perlombaan.

Beruntung, tahun ini wilayah Sumatera Selatan, termasuk Kabupaten OKI, mengalami kemarau basah.

Hujan masih rutin turun dalam beberapa pekan terakhir, sehingga permukaan air Sungai Komering tetap stabil dan memenuhi syarat untuk pelaksanaan lomba.

Dikatakan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) OKI, Muhammad Amin melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda, Syawal Harahap menyatakan seluruh persiapan teknis sudah mulai dilakukan sejak pekan lalu.

"Perlombaan perahu bidar sesuai arahan bapak Bupati OKI tahun ini dilaksanakan. Dispora sebagai bagian panitia perlombaan perahu bidar sudah mulai melakukan persiapan bersama tim Dispora dan tim juri sejak pekan lalu," ujar Syawal saat ditemui pada Senin (11/8/2025) siang.

Dijelaskan Syawal, tim teknis melakukan survei terhadap kondisi sungai. Hasilnya menunjukkan bahwa volume air masih tergolong tinggi dan aman untuk digunakan sebagai arena lomba.

"Apalagi beberapa hari ini Kota Kayuagung masih kerap diguyur hujan pada siang dan sore hari, menambah volume debit air," ungkapnya.

Baca juga: Jadwal Bidar Palembang HUT ke-80 RI, Lalu Lintas di Sungai Musi Ditutup Sementara Saat Gelaran

Baca juga: Semangat Pendayung Muda Asal OKI Siap Bertarung di Lomba Perahu Bidar Palembang

Terkait kesiapan teknis, Syawal menginformasikan bahwa panitia saat ini tengah menyelesaikan proses perbaikan perahu-perahu yang akan digunakan dalam perlombaan. Persiapan tersebut telah mencapai 80 persen. 

"Panitia sedang memperbaiki perahu yang akan dipakai untuk lomba. Untuk perahu milik Pemkab OKI ada sebanyak lima unit. Semoga saja perbaikan segera selesai dan saat akan digunakan sudah dalam kondisi prima," jelasnya.

Perlombaan perahu bidar akan diikuti oleh tim-tim dari berbagai desa dan kelurahan di Kecamatan Kayuagung.

Setiap tim terdiri dari 11 orang.

Hingga saat ini, tercatat 25 tim telah mendaftar sebagai peserta, yang berasal dari 14 desa dan 11 kelurahan.

"Untuk garis mulai perlombaan perahu bidar ini dari Kelurahan Jua-jua, dan berakhir di tangga raja Kelurahan Sukadana," imbuh Syawal.

Lebih dari sekadar perlombaan, Syawal menekankan bahwa ajang ini merupakan bagian dari upaya pelestarian warisan budaya masyarakat pesisir sungai.

"Kita berharap saat perlombaan perahu bidar nanti masyarakat bisa terhibur di momen Hari Kemerdekaan,"

"Karena perlombaan perahu bidar adalah warisan budaya yang harus dilestarikan," tandasnya.

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved