TNI Tewas Dianiaya Senior
Beredar Kronologi Prada Lucky Tewas Diduga Dianiaya 20 Orang, Ada yang Pakai Selang Hingga Tangan
Beredar kronologi Prada Chepril Saputra Namo (23), prajurit TNI AD yang tewas diduga akibat penganiayaan senior.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
Setelah melaksanakan pemeriksaan Prada Ricard Junimton Bulan diijinkan untuk kembali, sedangkan untuk Prada Lucky Namo dirujuk ke RSUD Aeramo dikarenakan Hemoglobin (Hb) rendah.
Pada Minggu (3/8) kondisi Prada Lucky Chepril Saputra Namo sudah mulai membaik setelah dilakukan penanganan oleh Dokter RS.
Kemudian pada Senin (4/8) sekira pukul 19.00 - 21.30 Wita, Ibu Asuh dari Prada Lucky Namo, Ibu Iren datang menjeguk untuk memberikan semangat serta menyuapi makan saat itu kondisi Prada Lucky Namo membaik dikarenakan bisa tertawa dan bercengkrama.
Sekira pukul 23.30 Wita kondisi Prada Lucky Chepril Saputra Namo menurun sehingga dipindahkan ke ruang ICU RSUD Aeramo.
Pada Selasa (5/8) sekira pukul 04.47 Wita dilakukan pemasangan Ventilator terhadap Prada Lucky Namo untuk menunjang pernapasan.
Penjelasan Danki C Yonif
Sementara, Danki C Yonif 834/WM, Lettu Inf Rahmat yang dikonfirmasi TribunFlores.com, Jumat (6/8/2025) pagi soal laporan tersebut kini ramai beredar di media sosial menyebut saat ini Sub Denpom Ende masih melakukan pendalaman kasus dugaan penganiayaan yang menewaskan Prada Lucky Namo.
"Untuk itu masih didalami," kata Lettu Inf Rahmat singkat.
Ia juga menyebut belum bisa memberikan penjelasan lebih lengkap karena saat ini dirinya masih berada di Markas Sub Denpom Ende untuk penyelidikan terkait kematian korban.
"Bahwa memang benar telah terjadi pemukulan terhadap Prada Lucky Chepril Saputra Namo yang dilakukan oleh beberapa orang seniornya," demikian isi laporan intelijen yang ditujukan kepada Asintel Kasdam IX/Udayana, diperoleh POS-KUPANG.COM, Jumat (8/8).
Laporan dimaksud merujuk pada hasil pemeriksaan Staf-1/Intel Yonif 834/WM terhadap personil yang terlibat dalam pemukulan Prada Lucky Namo.
Komandan Kompi (Danki) C Yon TP 834/WM, Lettu Inf Rahmat mengatakan, timnya berhasil mengungkap keterlibatan empat anggota Yonif TP 834/WM Nagekeo yang melakukan pemukulan terhadap Prada Lucky Namo.
"Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara, tim menemukan empat orang terduga pelaku pemukulan terhadap almarhum Prada Lucky. Keempat terduga pelaku tersebut berpangkat Pratu, " ungkap Lettu Inf Rahmat, Kamis (7/8).
Lettu Rahmat juga menyebut keempat terduga pelaku kini sudah diamankan di Sub Denpom Ende guna menjalani proses pemeriksaan.
Pelaku pemukulan dikelompokan menjadi dua, yakni pemukulan menggunakan selang dan pemukulan menggunakan tangan. Total pelaku sebanyak 20 orang. Berikut ini identitas para pelaku pemukulan:
Kecewanya Ayah Prada Lucky Tak Diberitahu Anak Dirawat di ICU, Korban Disebut Jatuh dari Pohon |
![]() |
---|
Kejinya Pelaku Pembunuhan Prada Lucky Diduga Anaiya Jika Tak Hafal Nama Senior, Dansi Intel Terlibat |
![]() |
---|
VIDEO Penyesalan Serma Christian Masukkan Prada Lucky Sang Anak jadi TNI usai Tewas Dianiaya Senior |
![]() |
---|
'Mama Tolong Saya Dicambuk Dansi', Prada Lucky Sempat Video Call Ibu Sebelum Tewas Diduga Dianiaya |
![]() |
---|
Nasib Pelaku Diduga Aniaya Prada Lucky, Kodam Udayana Janji Tindak Tegas TNI yang Terlibat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.