Diplomat Kemenlu Tewas di Menteng

Kompolnas Bongkar Dugaan Racun di Balik Lebam Tubuh Arya Daru yang Tewas Mengenaskan di Kamar Kos

Kompolnas menyoroti kasus kematian Arya Daru, diplomat Komenterian Luar Negeri (Kemlu) yang ditemukan tewas di kamar kos.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
Tangkapan layar Kompas TV
ARYA DARU TEWAS - Kompolnas menyoroti kasus kematian Arya Daru, diplomat Komenterian Luar Negeri (Kemlu) yang ditemukan tewas di kamar kos. 

TRIBUNSUMSEL.COM -  Kompolnas menyoroti kasus kematian Arya Daru, diplomat Komenterian Luar Negeri (Kemlu) yang ditemukan tewas di kamar kos.

Komisioner Kompolnas Yusuf Warsyim menyinggung soal dugaan racun hingga menyebabkan luka lebam ditubuh Arya Daru yang ditemukan tewas.

Menurutnya, ada rentang waktu mulai dari pukul 21.00 WIB hingga tiba di kosan.

"Dalam rentang waktu bisa saja apakah dia itu dilakukan tindak pidana yang kaitannya racun atau apa, itu bisa saja. Kami saat melihat TKP memang meminta pendalaman dengan cermat dan teliti tentang rentang waktu itu," kata Yusuf.

 

 

ARYA DARU TEWAS -  Kesaksian sopir taksi yang mengantarkan Arya Daru Pangayunan ke gedung Kementerian Luar Negeri (Kemlu) sebelum ditemukan tewas di kamar kos.
ARYA DARU TEWAS - Kesaksian sopir taksi yang mengantarkan Arya Daru Pangayunan ke gedung Kementerian Luar Negeri (Kemlu) sebelum ditemukan tewas di kamar kos. (Tangkapan layar Kompas TV)

 

 

Soal luka lebam dibalik tubuh Arya Daru yang dimaksud anggota Komisi III DPR Fraksi PKS, Nasir Djamil, Komisioner Kompolnas Yusuf Warsyim juga mengaku sudah melihat foto-foto yang dimaksud oleh Nasir.

Meski begitu, hingga untuk saat ini, kata dia, masih belum disimpulkan penyebab kematian Arya Daru.

"Sebagian ada (lebam), apakah itu karena sebab kekerasan tentu ahli kedokteran forensik yang bisa menjelaskan," ungkap Yusuf Wasyim.

"Kami belum bisa menyimpulkan, nanti apabila ada celah ke arah sana (pidana), tentu kesimpulan lain akan gugur," jelasnya.

Baca juga: Terungkap Keberadaan Terakhir Ponsel Arya Daru Sebelum Tewas, Mati saat Menuju ke Rooftop Kemlu

Ia pun menegaskan bahwa hal itu hanya bisa dijelaskan oleh ahli kedokteran forensik.

"Tentu ahli kedokteran forensik yang bisa menjelaskan. Itu ciri-ciri memar apakah kekerasan, apakah setiap memar itu kekerasan, itu kan yang tahu kedokteran forensik," bebernya.

Yusuf pun menyinggung soal rekaman CCTV yang memperlihatkan Arya Daru di rooftop Kemlu.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved