Seputar Islam

Maksud Anak Adalah Investasi Dunia dan Akhirat Dambaan Orang Tua, Lengkap dengan Haditsnya

Anak investasi dunia akhirat adalah sebuah frasa dalam menyemangati orangtua untuk betul betul bertanggung jawab terhadap anak-anak

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
GRAFIS TRIBUNSUMSEL/LISMA
INVESTASI DUNIA AKHIRAT -- Ilustrasi ayah mengantar anak sekolah, berikut maksud Anak Adalah Investasi Dunia dan Akhirat Dambaan Orang Tua, Lengkap dengan Haditsnya. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Kita sering mendengar tentang istilah anak adalah investasi dunia akhirat. Apa maksudnya? Adakah hadits berkaitan dengan hal itu? Berikut penjelasannya.

Anak investasi dunia akhirat adalah sebuah frasa dalam menyemangati orangtua untuk betul betul bertanggung jawab terhadap anak-anak yang telah dititipkan Allah kepadanya. Baik kepada orangtua maupun kepada para guru yang memiliki keleluasaan untuk mendidik anak-anak di sekolah. 

Anak investasi dunia akhirat mengandung pengertian bahwa anak-anak inilah yang nantinya akan membawa kebahagiaan orangtuanya baik di dunia maupun akhirat bila kita berhasil menyiapkan anak-anak dengan baik.

Seperti apa investasi dunia akhirat yang perlu disiapkan bagi anak? Jawabannya yaitu menjadikan mereka anak yang sholeh (saleh) dan sholehah (saleha) dan berakhlak mulia.

Cepat atau lambat, pada suatu saat nanti, kedua orang tua akan meninggal dunia dan meninggalkan pula hartanya yang akan diwariskan kepada anaknya, lalu hanya doa anak sholeh yang ia bawa amalnya di akhirat.

Di antara yang diharapkan orangtua  adalah doa dan istighfar dari anak yang saleh saleha yang akan menjadikan orangtuanya menempati kedudukan di surga.

Berikut sejumlah hadits tentang pentingnya menyiapkan anak sebagai investasi dunia akhirat bagi orangtuanya.

  1. Hadits 1

 
إِذَا مَاتَ ابْنُ آدَمَ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثٍ: صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Arab latin:

Idza maata ibnu adama ingqatha'a 'amaluhu illaa min tsalaatsin: sadaqatin jaariyah, au 'ilmin yunfa'u bihi, au waladin shaalihiy yad'u lahu.

Artinya:

Muhammad Rosulullah Saw bersabda:

  “Apabila anak Adam meninggal dunia, maka terputuslah segala amal kebaikannya, Kecuali tiga macam amal, yaitu harta yang diwakafkan, ilmu yang bermanfaat; dan anak yang shaleh/shaleha yang selalu mendoakan orang tuanya. (HR. Muslim)

Doa anak saleh salehah termasuk salah satu amalan yang tidak terputus, walaupun orangtuanya telah meninggal dunia.

Anak saleh/saleha adalah anugerah yang sangat berharga bagi setiap orang tua. Mereka adalah buah dari kasih sayang Allah SWT dan inilah investasi dunia akhirat orang tuanya yang paling berharga.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved