Mulai Oktober 2025, Sebanyak 327 Koperasi Merah Putih di OKI Mulai Beroperasi

TRIBUNSUMSEL.COM KAYUAGUNG -  Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara serentak meresmikan kelembagaan 80.081 Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih diseluruh penjuru negeri. 

Di daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), terdapat sebanyak 327 koperasi serupa turut diresmikan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI mengikuti jalannya peresmian Desa Surya Adi, Kecamatan Mesuji, bersama jajaran kepala desa dan pengurus koperasi setempat.

Dikatakan Muchendi bahwa kehadiran koperasi-koperasi ini merupakan mandat langsung dari negara guna tingkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

"Ada 327 koperasi merah putih yang telah terbentuk di OKI, seluruhnya direncanakan mulai beroperasi penuh Oktober 2025 mendatang," katanya saat dihubungi awak media pada Selasa (22/7/2025) siang.

Menurutnya, pemerintah daerah bersama swasta berkomitmen penuh untuk smendukung keberlangsungan koperasi desa/kelurahan yang baru diresmikan ini. 

Baca juga: Dari 580 Formasi PPPK yang Dibutuhkan Pemkab OKI, Hanya 26 Orang yang Dinyatakan Lulus

"Kami pemerintah dan swasta akan mendukung penuh apapun langkah dari koperasi desa demi kemajuan Ogan Komering Ilir," ujarnya.

Menyadari pentingnya akuntabilitas, Muchendi secara khusus meminta pendampingan dari aparat penegak hukum, yakni Kepolisian dan Kejaksaan, agar pengelolaan koperasi berjalan sesuai aturan.

"Tolong dibimbing dari penegak hukum, sehingga usaha yang niatnya baik ini dapat berjalan lurus sesuai dengan rel-nya dan aturan yang ada," pintanya di hadapan para kepala desa dan pengurus koperasi.

Dikatakan lebih lanjut, koperasi ini diharapkan menjadi penggerak ekonomi desa di berbagai sektor yaitu penyediaan kebutuhan pokok (sembako murah), layanan kesehatan, pengembangan usaha produktif berbasis masyarakat.

Dengan diresmikannya koperasi secara nasional, Pemkab OKI optimis bahwa upaya percepatan penurunan kemiskinan ekstrem dan peningkatan kemandirian ekonomi desa akan lebih mudah terwujud.

"Jika kita jalankan bersama-sama dengan jujur dan amanah, Insya Allah koperasi ini akan menjadi kekuatan besar untuk masyarakat kita," harapnya.

Sementara itu Presiden Indonesia, Prabowo Subianto menekankan bahwa pentingnya koperasi sebagai kekuatan ekonomi rakyat.

Prabowo mengibaratkan koperasi adalah alatnya orang lemah seperti lidi, satu rapuh, tapi jika bersama, kuat. Ini alat yang akan membantu kita dari ekonomi lemah menjadi kekuatan ekonomi yang kuat.

"Buktikan propaganda koperasi tidak berhasil itu salah. Dulu ada pelesetan ketua untung duluan. tidak boleh terjadi,"

"Saya tegaskan bahwa komitmen pemerintah untuk mengembalikan marwah koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan yang bersih dan berdaya," pungkasnya.

Baca berita lainnya di google news