Diplomat Kemenlu Tewas di Menteng

Cerita Kakak Ipar Soal Situasi Sebelum Arya Daru Pangayunan Diplomat Ditemukan Tewas Kepala Dilakban

Meninggalnya Arya Daru Pangayunan menjadi pukulan berat bagi sang istri Meta Ayu Puspitasari. Diplomat muda kemenlu RI meningga

Editor: Moch Krisna
ig/ddaru_chee/TribunJogja/ Neti Istimewa Rukmana
DIPLOMAT MENLU TEWAS- (kiri) Diplomat Kemenlu Arya Daru Pangayunan semasa hidup, sebelum meninggal dunia di suatu kamar kos Jalan Gondangdia Kecil No.22Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025). (kanan) pemakaman almarhum Daru di Pemakaman Sunthen, Jomblangan, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Rabu (9/7/2025) . Keinginan terakhir Arya Daru rupanya ingin mengajak keluarganya liburan wisata ke Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, kini sirna 

 "Itu sepanjang malam Pita (Meta Ayu) nggak tidur loh, wong saya itu kan kalau malam suka kebangun gitu ya, shalat malam. Itu saya lihat di depan, 'ngopo kok rung turu (kenapa belum tidur)?'. 'Iki Mas Daru raiso ditelpon (ini Mas Daru tidak bisa ditelpon),'” bebernya.

Chat Terakhir

Sebelum suami ditemukan tewas dalam kondisi kepala terlilit lakban, Meta Ayu Puspitantri, istri Dipolmat Menlu  Arya Daru Pangayuan gelisah di malam sebelumnya.

Malam itu tampak gelisah tak seperti biasanya, ungkap Kakak Ipar korban, Meta Bagus. 

Kontak terakhir antara Arya Daru dan istrinya tersebut pada 7 Juli 2025 ungkap Meta Bagus. 

"Di malemnya itu, adek saya kontekan, berkontak dengan Daru itu terakhir jam 9-an lah," kata Meta Bagus di Bantul dikutip dari Kompas TV, Senin (14/7/2025).

Kata Bagus, dalam komunikasi itu Arya Daru informasinya sedang antre menunggu taksi. 

Pukul 21.00 malam itu Arya menginformasikan baru selesai belanja baju di salah satu mall Jakarta. 

"Dia habis beli baju di Grand Indonesia, lagi antre taksi," ujarnya. 

"Setelah antre taksi, dikontek-kontek (oleh istri korban) gitu, tidak bisa," imbuh Bagus. 

Bagus mengaku baru mengetahui bahwa Arya Daru tak bisa dihubungi ponselnya setelah melihat gelagat istri Daru yang merupakan adiknya itu. 

Bagus mengaku di rumah dia mendapati adik perempuannya itu dalam kondisi tak biasa seperti kebiasaannya. 

"Saya malem ngelihat adek saya lagi duduk," kata Bagus. 

Hal itu dianggap mengherankan karena sudah larut malam tak biasanya adiknya itu begadang. 

"Biasanya kan sudah tidur sama anak-anaknya, nah ini kok gak tidur," kata Bagus. 

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved