Berita Viral

Muncul Keluarga Nenek Nasikah Minta Maaf Usai Viral Dititipkan di Panti Jompo, Adik Bantu Biayai

Diwakilkan adik Nasikah secara terbuka sampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas viral sempat dititipkan kedua anak kandungnya di panti Jompo

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Youtube Polisi Belajar Baik
KELUARGA NENEK NASIKAH- Diwakilkan adik Nasikah secara terbuka sampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas viral sempat dititipkan kedua anak kandungnya di panti Jompo 

Menurutnya, apa yang dilakukan dua keponakannya adalah bentuk kekhilafan. 

"Berita ini, pahit tapi bisa menyembuhkan penyakit," katanya sebelum membacakan doa untuk kebaikan semuanya. 

Nenek Nasikah kini sudah tinggal bersama kedua anaknya di kos.

Lewat Instagramnya, Ipda Purno membagikan potret Nasikah bersama kedua anaknya.

Ia menyebutkan kini sudah tinggal bersama di kosan.

"Alhamdulillah sudah tinggal di kos," tulisnya, Senin (30/6/2025).

Sementara dalam keterangan unggahannya, Ipda Purnomo berharap kejadian ini tidak terulang lagi.

"PASTI ADA HIKMA DISETIAP KEJADIAN

Assalamualaikum
Isnyaallah tidak ada kata terlambat jika kita mau berbuat baik semua pasti ada hikmahnya. Semoga kejadian kemarin tidak terulang kembali dan terimakasih kepada semua yang sudah mendoakan.
Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kemuliaan menjaga orang tua sampai akhir hayat. Aamiin," tulisnya.

Diketahui, kisah Nasikah yang diserahkan ke panti jompo oleh kedua anaknya itu pertama kali diunggah oleh Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah.

Unggahan itu lantas viral, hingga membuat SR dan F mengalami tekanan batin. Mereka mendapat banyak hujatan lantaran tega membuang ibu kandungnya ke panti jompo.

Setelah mendapat tekanan dari berbagai pihak, SR dan F akhirnya kembali menjemput ibunya.

"Akhirnya, beliau merasa gundah dan menangis. Beliau ke tempat kami dan meminta izin mengambil ibunya lagi," terangnya.

Hal itu membuat Arief Camra lega, sebab sejak awal dirinya tak setuju dengan keputusan SR dan F yang menitipkan ibunya ke yayasan daripada merawat sendiri di rumah.

"Tapi alhamdulillah, kami tidak ada niatan menahan. Justru sejak awal kami menolak. Dengan kejadian ini, kita ambil hikmahnya," bebernya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved