Berita Selebriti
Bertemu 2 Jamaah Haji Terlantar di Mekkah, Ivan Gunawan Sentil Kemenag: Tahun Ini Gak Ada Petugas?
Artis Ivan Gunawan menemukan adanya dua lansia asal Indonesia terlantar setelah menjalankan ibadah Haji di Musdalifah, Makkah, Arab Saudi.
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM- Artis Ivan Gunawan menemukan adanya dua lansia asal Indonesia terlantar setelah menjalankan ibadah Haji di Musdalifah, Makkah, Arab Saudi.
Diduga dua peserta haji itu terlantar di Muzdalifah usai melaksanakan wukuf di Arafah.
Melalui akun Instagramnya, Ivan Gunawan mengunggah potret dua jamaah haji yang masih mengenakan pakaian ihram sedang tertidur dan duduk menanti bus jemputan.
Baca juga: Penampilan Terbaru Ivan Gunawan Setelah Jalani Ibadah Haji, Sebut Mirip Wendy Cagur
Pilunya, dua jamaah haji itu sudah terlantar hingga pukul 12 malam.
"Sudah jam 12 masih belum ada yang jemput," kata Ivan Gunawan pada unggahannya di Instagram story, Sabtu 7 Juni 2025.

Desainer kondang ini heran sudah larut malam petugas haji tak ada yang menjemput mereka.
Karena itu, Ivan Gunawan menyentil Kementerian Agama bahwa tahun ini tak ada petugas haji Indonesia untuk mengurus para jamaah haji di Tanah Suci.
"Apa tahun ini memang nggak ada petugas haji?" tanyanya.
Ia mengatakan jamaah haji tersebut sudah terpisah dari rombongannya sejak berada di Muzdalifah, yang mana banyak bus terlambat menjemput jamaah haji untuk lempar jumrah di Mina.
"Jamaah sudah di sini dari siang, mereka terpisah dari rombongan semenjak muzdalifah," kata Ivan Gunawan.
Karena itu, Ivan Gunawan berharap unggahannya bisa direspons pihak-pihak terkait agar lebih perhatian pada jamaah haji Indonesia yang terlantar menunggu bus jemputannya.
"Semoga ada yang respons @kemenag_ri, @informasihaji @kantorurusanhaji," kata Ivan Gunawan.
Baca juga: Ruben Onsu Pastikan Gagal Berangkat Haji Karena Visa Furoda Tak Terbit, Ganti Umroh Bareng Karyawan
Seperti yang diketahui, jamaah haji berada di Muzdalifah untuk melakukan mabit atau bermalam, mengumpulkan kerikil, shalat berjamaah Maghrib dan Isya, membaca wirid, talbiyah, dan doa setelah melakukan wukuf di Arafah.
Setelah Mabit di Muzdalifah, mereka akan dijemput bus yang memberangkatkannya ke Mina untuk lempar jumrah.
Namun nyatanya, banyak jamaah haji memilih jalan kaki 5-7 km dari Muzdalifah ke Mina karena bus yang terlambat menjemput akibat kemacetan parah dan minimnya armaada transportasi yang mengangkut mereka.
Pemerintah Semprot Petugas
Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak menyoroti petugas haji yang tidak menjalankan tugasnya secara maksimal di Tanah Suci.
Dahnil menyindir adanya petugas yang justru malah seolah nebeng menjadi jemaah haji.
Padahal para petugas haji itu dibiayai oleh negara untuk melayani para jemaah.
Namun faktanya di lapangan, para petugas haji itu justru tidak ada saat puncak ibadah haji.
Ketua Timwas Haji DPR Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan bahwa para jemaah haji sudah hilang kesabaran.
"Mereka merasakan kesabarannya sudah habis, para jemaah ini sudah jam 09.00 belum ada yang angkut, akhirnya berjalan kaki," kata Cucun dikutip dari Youtube TV One, Sabtu (7/6/2025).
Cucun juga menyoroti bagaimana Dahnil Anzar menggendong jemaah lansia di Mina.
"Kita melihat bagaimana kita lihat petugas kekuatannya 2.400, kok harus Pak Dahnil yang gendong? Di belakangnya yang mengikuti itu mereka pakai APBN Pak, yang dibiayai. Harusnya mereka juga mikir," kata Cucun.
Padahal kata Cucun, di sekitar lokasi itu sudah ada fasilitas berupa roda untuk para jemaah yang harusnya bisa dimanfaatkan oleh para petugas.
"Ada fasilitas roda segala macam, di depan itu di mulut terowongan ada daker atau daerah kerja. Kantor hajinya Makkah, di sana saya perintahkan petugas, kamu ini linjam perlindungan jamaah, dateng ke sini, dibiayain, suruh kerja," tutur Cucun.
Ia lalu meminta agar semua petugas haji diturunkan untuk melayani para jemaah haji.
"Telepon direktur turunkan kerahkan semua, karena puncaknya kan tadi akobah, sehingga harus turun semua petugas yang sudah dibiayai oleh negara dan jemaah," kata dia.
"Ke depan tidak boleh terjadi lagi Pak Dahnil gendong jemaah. Harus betul-betul dimitigasi," ujarnya.
Sementara itu, Dahnil Aznar menjelaskan, momen dirinya menggendong jemaah lansia itu terjadi di Mina.
Dahnil juga meminta agar para petugas haji bisa menjalankan tugasnya, bukan malah nebeng menjadi jemaah haji.
"Petugas dari daerah banyak yang harus dikoreksi, jangan sampai ada petugas haji yang nebeng jadi jemaah haji, nanti kita perbaiki," ungkapnya.
(*)
Baca berita lainnya di Google news
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Singgung Keselamatan, Aktor Ibnu Jamil Pilih Tutup Sementara Warungnya di Pejompongan Imbas Demo |
![]() |
---|
Ini Kata Nikita Mirzani Soal Tuduhan Memeras Melvina Husyanti Sebesar Rp15 M, Merasa Dikirim Hadiah |
![]() |
---|
Melvina Ungkap Tekanan Nikita Mirzani Minta Uang Rp15 Miliar, 'Cicil Aja atau Jual Ferrarinya' |
![]() |
---|
Sidang Nikita Mirzani Memanas, Ahli Bahasa Benarkan Ada Unsur Pemerasan ke Reza Gladys |
![]() |
---|
Farel Prayoga Bertemu Ibunda Setelah 14 Tahun Terpisah, Aku Nggak Tahu Tiba-Tiba Ada Ibu di Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.