Seputar Islam

Hukum Menggabungkan Niat Puasa Qada Ramadan dengan Puasa Tarwiyah dan Arafah, Lengkap Bacaan Niatnya

Bahwa penggabungan qadha puasa Ramadhan dan puasa sunnah Tarwiyah atau Arafah hukumnya boleh (dibolehkan) dan sah

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
GRAFIS TRIBUN SUMSEL
MENGGABUNG NIAT PUASA -- Ilustrasi orang berniat puasa, berikut Hukum Menggabungkan Niat Puasa Qada Ramadan dengan Puasa Tarwiyah dan Arafah. 

Bacaan Niat Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah)

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta'âlâ. 

Artinya:

 "Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta'âlâ."

Bacaan Niat Puasa Sunnah Arafah (9 Dzulhijjah) :

Nawaitu shauma arafata sunnatan lillâhi ta'ala.

Artinya:

 "Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah ta'ala.

 

Demikian penjelasan tentang hukum menggabungkan niat puasa Qada Ramadan dengan Puasa Tarwiyah dan Arafah, lengkap bacaan niatnya. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Hadits Tentang Dua Amalan Setara Pahala Haji, Asa Umat Islam yang Belum Berhaji Jangan Bersedih Hati

Baca juga: Doa Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah Sebelum Lebaran Idul Adah 1446 H, Amalkan Mulai Besok dan Kamis

Baca juga: Hukum Puasa Sebelum Sholat Idul Adha 10 Dzulhijjah, Tidak Makan dan Minum, Penjelasan Ulama

Baca juga: Arti Eid Al Adha Mubarak Lakum Wali A Ilatakum, Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha Berbahasa Arab

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved