Kasus Sabu 2 Ton

Jejak Kasus Dewi Astutik Otak Penyelundupan Sabu 2 Ton, Satu Organisasi dengan Fredy Pratama

Nama Dewi Astutik mencuat setelah BNN membongkar peredaran heroin 2,76 kilogram kala itu.

Editor: Weni Wahyuny
Istimewa/Dok. Interpol
GEMBONG NARKOBA - (kiri) WNI asal Ponorogo, Jawa Timur, bernama Dewi Astutik, menjadi sorotan setelah BNN bersama Bea Cukai dan TNI AL berhasil menggagalkan penyelundupan sabu-sabu seberat dua ton di perairan Kepulauan Riau, Kamis (22/5/2025). Dewi yang buron sejak 2024, diketahui masih satu organisasi jaringan narkoba internasional dengan Fredy Pratama, yakni Golden Triangle. 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Dewi Astutik, wanita asal Ponorogo, Jawa Timur, jadi sorotan usai disebut terlibat dalam kasus penyelundupan sabu 2 ton di perairan Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, pada awal Mei lalu. 

Dewi Astutik bahkan disebut-sebut sebagai otak penyelundupan tersebut.

Setelah ditelusuri di alamatnya di Ponorogo, tak ada nama tersebut.

Ia diduga memalsukan namanya.

KASUS SABU 2 TON - Petugas gabungan menunjukkan bukti 2 ton sabu yang diamankan dari kapal Sea Dragon Tarawa di perairan Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, pada 2 Mei. Konferensi pers digelar di Batam, Kepri, Senin (26/5/2025).
KASUS SABU 2 TON - Petugas gabungan menunjukkan bukti 2 ton sabu yang diamankan dari kapal Sea Dragon Tarawa di perairan Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, pada 2 Mei. Konferensi pers digelar di Batam, Kepri, Senin (26/5/2025). (KOMPAS.com/PARTAHI FERNANDO WILBERT SIRAIT)

Menurut Badan Narkotika Nasional (BNN) Dewi Astutik adalah seorang WNI asal Jawa Timur yang malang melintang sebagai gerbong narkoba di sejumlah negara.

Dari foto-foto yang diperlihatkan BNN, Dewi Astutik berambut pendek.

Itu  terlihat dari foto paspornya dan lahir 8 April 1983.

Foto lain memperlihatkan Dewi Astutik menggunakan kerudung.

BNN merilis nama Dewi Astutik sekaligus memperlihatkan tangkapan 2 ton sabu di Dermaga Bea Cukai Batam, Tanjunguncang, Batam, Kepulauan Riau, pada Senin (26/5/2025).

Baca juga: Awal Mula Terbongkar Dewi Astutik Asal Ponorogo Otak Penyelundupan Sabu 2 Ton hingga Perekrut Kurir

Dewi Astutik adalah pengendali serta perekrut kurir untuk jaringan internasional di Indonesia.

Warga Ponorogo, Jawa Timur itu, kini masuk dalam daftar buronan atas BNN RI.

Kepala BNN RI, Komjen Marthinus Hukom, mengungkapkan bahwa informasi soal Dewi Astutik diperoleh dari pemeriksaan terhadap empat orang WNI yang merupakan ABK kapal tersebut, yakni Fandi Ramdani, Leo Candra Samosir, Richard Halomoan, dan Hasiloan Samosir.

"Keempat WNI yang diamankan memiliki hubungan dengan Dewi Astuti dan kini berada di jaringan internasional Golden Triangle," ujar Marthinus.

BNN menduga Dewi Astutik saat ini tengah berada di sekitar wilayah Kamboja.

Alasannya operasi jaringan pengedar narkoba geng Dewi Astutik berkutat di Thailand, Myanmar, dan Laos.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved