Seputar Islam

Isi Teks Khutbah Jumat Bulan Dzulhijjah Edisi 30 Mei 2025, Pilihan Terbaik dan Penuh Khidmat

Berikut akan disajikan selengkapnya isi teks Khutbah Jumat Bulan Dzulhijjah edisi 30 Mei 2025 pilihan terbaik dan penuh khidmat untuk bagikan pada Jam

Tribunsumsel.com
ILUSTRASI KHUTBAH JUMAT - Inilah Isi Teks Khutbah Jumat Bulan Dzulhijjah Edisi 30 Mei 2025, Pilihan Terbaik dan Penuh Khidmat 

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut akan disajikan selengkapnya isi teks Khutbah Jumat Bulan Dzulhijjah edisi 30 Mei 2025 pilihan terbaik dan penuh khidmat untuk bagikan pada Jamaah Sholat Jumat.

______

Khutbah Jumat Bulan Dzulhijjah

"Keutamaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah"

Khutbah I

 اَلْحَمْدُ للهِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ رَسُوْلِ اللهِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالَاهُ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، لَا نَبِيَّ بَعْدَهُ، أَمَّا بَعْدُ، فَإِنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْقَائِلِ في مُحْكَمِ كِتَابِهِ: وَالْفَجْرِ (1) وَلَيَالٍ عَشْرٍ (2) وَالشَّفْعِ وَالْوَتْرِ (3) (سورة الفجر: 1-3 

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah, 

Mengawali khutbah yang singkat ini, khatib berwasiat kepada kita semua, terutama kepada diri khatib pribadi untuk senantiasa berusaha meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala dengan menjalankan semua kewajiban dan menjauhkan diri dari segala yang dilarang dan diharamkan. 

Hadirin yang berbahagia, 

Saat ini, kita berada pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, hari-hari yang dicintai dan dimuliakan oleh Allah subhanahu wa ta’ala. 

Tahun ini, tanggal satu Dzulhijjah jatuh pada hari rabu kemarin, tanggal 28 Mei 2025. 

Pada hari jum’at ini, berarti kita berada pada hari ketiga Dzulhijjah. Pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah, kita sangat dianjurkan untuk melakukan dan memperbanyak amal-amal kebaikan. 

Amal-amal kebaikan yang dilakukan di dalamnya, dilipatgandakan pahalanya oleh Allah ta’ala. Marilah kita isi hari-hari yang mulia ini dengan berbagai kebaikan dan ketaatan kepada Allah ta’ala. 

Di antaranya, puasa mulai hari pertama sampai hari kesembilan, terutama puasa pada hari kesembilan yang disebut dengan puasa Arafah, berbakti kepada kedua orang tua, memperbanyak silaturrahim kepada sanak saudara, ziarah kubur, bertobat dari semua dosa, lebih giat lagi menghadiri majelis-majelis ilmu, memperbanyak membaca al-Qur’an, memperbanyak zikir, tasbih, tahmid, takbir dan tahlil, memperbanyak doa, memperbanyak shalat-shalat sunnah, memperbanyak sedekah dan lain sebagainya.  
Hadirin rahimakumullah, 

Begitu mulianya sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, sampai-sampai Allah subhanahu wa ta’ala bersumpah dalam al-Qur’an dengan hari-hari itu dalam firman-Nya: 

وَالْفَجْرِ (1) وَلَيَالٍ عَشْرٍ (2) وَالشَّفْعِ وَالْوَتْرِ (3) (سورة الفجر: 1-3)   

Maknanya: “Demi waktu fajar. Demi sepuluh malam pertama bulan Dzulhijjah. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved