Peluru Nyasar di Palembang
Pria di Palembang Diduga Terkena Peluru Nyasar, Kakinya Berlumuran Darah, Ditemukan Proyektil
Kemudian korban dan temannya menemukan sebutir proyektil peluru di di atas bak mobil tidak jauh dari posisi korban berdiri.
Penulis: andyka wijaya | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Warga di Jalan A Yani Lorong Banten 6 RT 055/017 Kelurahan 16 Ulu Kecamatan SU II, Palembang, dihebohkan dengan adanya dugaan peluru nyasar di pangkalan elpiji 3 Kg Warung Titik, pada Selasa (20/5/2025) sekitar pukul 17.30 WIB.
Akibat peristiwa ini, peluru nyasar tersebut mengenai telapak kaki hingga tumit, Ari Kenedi (30), warga Dusun Kelurahan Lubuk Ketepeng Kecamatan Jejawi Kabupaten Oki, yang saat itu berada di TKP.
Informasi yang dihimpun Sripoku.com, peristiwa ini terjadi berawal saat korban dan Ibrahim, sedang memindahkan gas diatas mobil pickup Miisubishi L 300 BG 8605 KK warna hitam, dari posisi tumpukan depan ke arah belakang mobil.
Tiba-tiba korban merasa perih pada telapak kaki sebelah kiri, dan saat korban mengecek ternyata pada bagian samping telapak kaki dan bagian belakang tumit kaki sebelah kiri korban sudah mengeluarkan darah.
"Saya lagi memindahkan gas pak. Tahu-tahu saya merasakan perih ditelapak kaki sebelah kiri," katanya kepada Sripoku.com.
Panik karena mendapati luka seperti luka tembak, korbapun mencari tahu apa yang terjadi.
Kemudian korban dan temannya menemukan sebutir proyektil peluru di di atas bak mobil tidak jauh dari posisi korban berdiri.
"Saya bertanya pak. Kenapa kaki saya terluka, ketika saya mencari sumbernya, saya menemukan sebutir proyektil peluru, " bebernya.
Melihat korban yang mengalami luka tembak, temannya pun langsung membawa korban ke RS Muhammadiyah Palembang.
"Saya langsung dibawa ke RS Muhammadiyah pak, dari ketengan dokter saya terkena peluru nyasar , yang masuk dari bagian samping telapak kaki sebeh kiri dan tembus ke bagian tumit kaki sebelah kiri korban," ungkapnya.
Baca juga: Heboh Kaca Masjid Ash-Shamad di Soak Simpur Palembang Pecah, Polisi Pastikan Bukan Peluru Nyasar
Baca juga: Dada Madon Tertembak Peluru Nyasar Saat Nonton Orgen Tunggal di Banyuasin, Pelaku Masih Diburu
Selanjutkan, korbanpun langsung di rujuk RS Bhayangkara, Palembang.
Ditempat yang sama, sopir mobil pick up Ibrahim (31), membenarkan adanya kejadian peluru nyasar yang mengenai kernetnya.
Dimana peristiwa itu terjadi ketika dirinya bersama korban sedang menurunkan tabung gas 3 kg sebanyak 100 buah di warung tersebut.
Namun, saat tabung gas tinggal 20 buah, tiba-tiba ada peluru nyasar yang mengenai kaki kernetnya bagian sebelah kiri, hingga mengeluarkan darah.
"Banyak darah yang keluar dari kakinya, langsung kami bawa ke RS Bhayangkara Palembang, untuk berobat," kata brahim.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.