Berita Viral
Dukung Satgas Premanisme, GRIB Jaya Minta Anggota yang Langgar Hukum Ditangkap: Kami akan Pecat
GRIB berkomitmen akan memecat anggota yang melanggar hukum serta mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan segala tindakan yang mencurig
TRIBUNSUMSEL.COM, TANGERANG - Organisasi masyarakat Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya mendukung adanya Satgas Premanisme yang dibentuk oleh pemerintah.
Sebagai bentuk dukungannya, GRIB Jaya tegas akan menindak anggotanya yang melanggar hukum.
"Alhamdulillah, Satgas Premanisme bantu kami buat bersih-bersih diri. Jadi ada anggota kami yang bandel, tangkap saja," ujar Sekretaris Jenderal DPP GRIB Jaya Zulfikar dalam video yang diterima Kompas.com pada Kamis (15/5/2025).
GRIB berkomitmen akan memecat anggota yang melanggar hukum serta mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan segala tindakan yang mencurigakan.
Ia menegaskan, organisasinya tidak akan menoleransi tindakan intimidatif, pemalakan, atau pemerasan yang dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan GRIB.
Tak tunggu proses hukum untuk pecat anggota GRIB Jaya berkomitmen untuk membersihkan organisasinya dari anggota yang menyalahgunakan nama ormas untuk kepentingan pribadi atau tindakan kriminal.
Zulfikar menjelaskan, pemecatan anggota dapat dilakukan bahkan sebelum proses hukum berlangsung.
"Kalau GRIB jelas, pasti kami pecat. Bahkan ketika polisi belum menangkap pun, kalau kami sudah mengetahui, langsung kami pecat, kami keluarkan," tegasnya.
Baca juga: Ini Kata Sekjen GRIB Jaya Soal Diminta Bubar, Kami Bukan Organisasi Masyarakat Berbahaya
Langkah ini, menurut Zulfikar, bukan hanya untuk menjaga citra organisasi, tetapi juga menunjukkan keberpihakan GRIB terhadap ketertiban umum.
Ia menyatakan, GRIB mendapatkan dukungan dari operasi pemberantasan premanisme yang sedang digalakkan pemerintah.
Masyarakat didorong untuk melapor
Sebagai bentuk keterbukaan, GRIB Jaya berencana membuka call center darurat bagi masyarakat untuk melaporkan dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh anggotanya.
Call center ini akan memungkinkan warga untuk menyampaikan laporan secara langsung, terutama terkait masalah pelanggaran hukum yang melibatkan anggota GRIB.
"Kami akan membuat call centre darurat untuk masyarakat memberi laporan kepada kami apabila ditemukan anggota kami melakukan tindak pidana, pemerasan, atau apa pun yang mengganggu ketenangan dan ketentraman masyarakat," jelas Zulfikar.
Ia juga mendorong warga untuk menyertakan bukti, misalmua video, saat membuat laporan.
Baca juga: 5 Harta Hercules Ketum GRIB Jaya, Mulai Rumah Mewah Hingga Punya Pasar Pribadi Seluas 5,5 Hektar
Beredar Foto Ahmad Sahroni Diduga Hendak ke Singapura, Youtuber Ferry Irwandi Sebut Pengecut |
![]() |
---|
PENGAKUAN Saksi Mata Lihat Mobil Rantis Brimob Lindas Ojol Saat Bubarkan Demonstran, Semua Dihajar |
![]() |
---|
MOBIL Baraccuda Brimob Lindas Driver Ojol di Pejompongan, Korban Dikabarkan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Leganya Ridwan Kamil Hasil Tes DNA Buktikan CA Bukan Anaknya, Fitnah Lisa Mariana Terpatahkan |
![]() |
---|
Ini Pekerjaan Sintya Cilla Buat Denny Sumargo Syok, Rela Berkorban Uang Demi Ketemu Dj Panda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.