Berita Viral

Polisi Buru Dokter Kandungan Diduga Lecehkan Pasien di Garut, STR Telah Dinonaktifkan Kemenkes

Polres Garut masih mencari keberadaan dokter spesialis obgyn sebuah klinik swasta yang diduga melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap pasien

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
Freepik
ILUSTRASI DOKTER. Dokter berinisial AMS (41) dan istrinya SSJH (35) yang diduga menganiaya asisten rumah tangga (ART) berinisial SR (24) di Pulogadung, Jakarta Timur, telah ditangkap pada 8 April 2025. 

"Kalau ada perkembangan, nanti akan diinfokan lagi," kata Aji.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni turut menyoroti viralnya dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang dokter kandungan di Garut.

Ahmad Sahroni mendesak agar oknum dokter tersebut segera ditangkap.

Dari keterangan unggahannya, Ahmad Sahroni menyematkan akun Polda Jabar hingga polri.

Menurutnya, aksi dugaan pelecehan seksual terhadap wanita hamil tersebut tak bisa didiamkan.

"Ini Polda Jabar @divisihumaspolri @humaspoldajabar @humas_jabar @polresgarut ini Sangat WAJIB fi Tangkep... G bisa di Diamkan...," tulis Ahmad Sahroni, Selasa (15/4/2025).

MSF terdaftar sebagai mahasiswa jurusan Magister Manajemen di Universitas Padjajaran (Unpad).

Dilansir dari web medicastore, MSF praktik di Klinik Sekar Kusuma, Jalan Beko No.1 Kampung Asem Kulon, Desa Keresek, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut.

Ia prakter setiap hari Senin-Jumat pukul 15.00-15.30 WIB dan Sabtu 08.00-11.00 WIB.

Namun menurut pengakuan korban lain, dr Iril juga praktik di Klinik Karya Harsa.

Bahkan ia juga semmpat praktik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Malangbong pada tahun 2024.

Pada akun media sosialnya sebelum dihapus, M Syafril Firdaus diketahui sudah pernah menikah dan memiliki dua anak.

Namun belakangan diketahui kalau dirinya sudah bercerai dengan sang istri.

Kronologi

Diketahui, MSF merupakan dokter spesialis spesialis Obstetri dan Ginekologi atau dikenal juga Obgyn atau kandungan yang berfokus dalam menangani kehamilan dan proses persalinan serta permasalahan pada sistem reproduksi wanita.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved