Berita Viral

Keseharian Sheila Mahasiswi UGM yang Ditemukan Tewas Membusuk di Parit Magetan, Dikenal Pendiam

Sheila Amelia Christanti (21) mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM) yang ditemukan tewas tertindih sepeda motor di Gunung Lawu, Sarangan, Magetan.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Kolase Tribunjogja.com: Sumber foto Instagram @dhiniparamithar dan @magetanbanget
MAHASISWI UGM TEWAS - (Kiri) Foto Sheila Amelia semasa hidup dan (Kanan) Suasana lokasi kecelakaan yang menewaskan korban di di tikungan Tamansari, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Sheila Amelia Christanti (21), mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM) yang ditemukan tewas tertindih sepeda motor di area Gunung Lawu, Sarangan, Magetan, Jawa Timur.

Jasad korban masuk ke parit bersama sepeda motor matic warna hitam miliknya, nopol AE 3413 CA di Jalan Raya Sarangan - Cemorosewu, masuk Tikungan Lawu Green Forest, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan.

Kakak Sepupu Almarhumah, Taufik Eka Nirawanto (41), mengungkapkan bahwa Sheila dikenal sebagai sosok pendiam dan tidak banyak berbicara saat berkumpul bersama keluarga.

"Kalau libur pendek biasanya Sheila naik kereta, dari Jogja turun Madiun dijemput sama ayahandanya," ujar Taufik saat ditemui di rumah duka, dilansir Surya Malang, dikutip Suryamalang.com

"Kemudian kalau dia libur panjang bawa sepeda motor, buat main sama teman-temannya di Madiun,” ungkapnya.

MAHASISWI UGM TEWAS - Tangkapan layar kondisi sepeda motor mahasiswi UGM yang tewas di TKP, ditemukan pada Sabtu (12/4/2025). Chat terakhir Sheila Amelia Christanti, mahasiswi UGM yang ditemukan tewas di Magetan terkuak. Keluarga syok temukan benda milik korban di TKP. Terungkap chat terakhirnya.
MAHASISWI UGM TEWAS - Tangkapan layar kondisi sepeda motor mahasiswi UGM yang tewas di TKP, ditemukan pada Sabtu (12/4/2025). Chat terakhir Sheila Amelia Christanti, mahasiswi UGM yang ditemukan tewas di Magetan terkuak. Keluarga syok temukan benda milik korban di TKP. Terungkap chat terakhirnya. (Instagram @magetanbanget dan Twitter @merapi_uncover)

Lebih lanjut, Taufik mengatakan, korban adalah anak tunggal dari pasutri Suprapto dan Marianti.

"Kami sempat menghubungi Sheila pada Selasa 25 Maret, pamitan mau pulang jam 11 siang,"  terangnya.

"Siang masih terhubung kalau korban di Klaten, setelah itu sudah tidak ada kontak,” sambungnya.

Taufik menyatakan, keluarga yang merasa khawatir lantas berinisiatif mencari keberadaan korban.

Baca juga: Chat Terakhir Sheila Mahasiswi UGM Sebelum Ditemukan Tewas, Pamit ke Orang Tua Mudik, Anak Tunggal

Namun, upaya tersebut tak membuahkan hasil sehingga keluarga melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian di Klaten dan Yogyakarta 

"Sheila sempat mengikuti kelas online. Kami dapat info dari kepolisian soal ditemukan korban Sabtu (12/4/2025) jam 05.00 WIB," terangnya.

"Kami pertama memastikan dari plat nomor sepeda motor miliknya. Kebetulan juga sudah viral di media sosial,” tuturnya.

Taufik berujar, pihaknya memperoleh informasi dari Polsek Plaosan bahwa korban meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal.

“Informasinya di TKP korban terjadi kejadian laka tunggal, setelah itu warga sekitar mencium bau busuk, dicari ada bekas ban sepeda motor mengarah jatuh ke parit, hingga ditemukan sesosok jenazah," sambungnya.

"Barang-barang masih lengkap, laptop, hp, tas yang dibawa mudik pakaian masih komplet. Kami cek masih komplet,” jelasnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved