Kantor Walikota Palembang Digeledah Kejati Sumsel, Terkait Dugaan Korupsi Pembangunan Pasar Cinde

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Penyidikan dugaan kasus korupsi pembangunan Pasar Cinde terus bergulir.

Setelah sebelumnya petugas menggeledah Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Prov Sumsel. 

Kini, Tim Jaksa Penyidik Bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Sumsel melakukan penggeledahan di Kantor Walikota Palembang, Senin (14/4/2025), siang. 

Penggeledahan ini berlangsung sekitar pukul 13.52 WIB, dimana penyidik terlihat mengenakan rompi satuan khusus pemberantasan korupsi saat menaiki lantai dua kantor walikota.

Sebelumnya, sekitar pukul 11.00 WIB, Tim Penyidik Kejati Sumsel telah melakukan penggeledahan di Kantor Dinas Perkim Prov Sumsel.

Baca juga: BREAKING NEWS : Dinas Perkim Sumsel Digeladah Kejati Terkait Dugaan Korupsi Pembangunan Pasar Cinde

Baca juga: Mantan Walikota Palembang, Harnojoyo Diperiksa Kejati Sumsel 7 Jam, Usut Korupsi Proyek Pasar Cinde

Dalam proses tersebut, sejumlah ruangan, termasuk yang berada di lantai satu kantor dinas ini, turut digeledah oleh tim.

Sementara, saat di konfirmasi Sripoku.com, terkait penggelahan ini Kasi Penkum Kejati Sumsel, Vanny Yulia Eka Sari belum memberikan statement terkait  hasil penggeledahan.

Namun, dalam pernyataan Kasi Penkum Kejati Sumsel sebelumnya, Vanny menegaskan bahwa penyidikan dugaan korupsi proyek Pasar Cinde masih terus berjalan.

"Sudah masuk tahap penyidikan dan prosesnya masih terus berjalan di Kejati Sumsel," tegas Vanny 

Penggeledahan ini menjadi bagian dari upaya Kejati Sumsel mengungkap dugaan penyelewengan dalam proyek revitalisasi Pasar Cinde, yang hingga kini menjadi perhatian publik. 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com