Seputar Islam

Cari Pasangan yang Sekufu, Sefrekuensi Ternyata Sangat Dianjurkan dalam Islam, Penjelasan Dalil

Sepadan atau setara antara seorang suami dengan istrinya, baik dalam agamanya, kedudukannya, pendidikannya, kekayaannya, status sosial dan sebagainya

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
SATU FREKUENSI -- Ilustrasi laki-laki dan perempuan. Maksud cari Pasangan yang Sekufu, Sefrekuensi Ternyata Sangat Dianjurkan dalam Islam, Penjelasan Dalil. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Kata Sekufu berasal dari bahasa Arab yang artinya sepadan atau sederajat atau dalam bahasa gaul sekarang satu frekuensi atau sefrekuensi.

Carilah pasangan yang sekufu, cari pasangan sefrekuensi ternyata dianjurkan dalam Islam.

Cari pasangan yang sekufu atau satu frekuensi, maknanya adalah carilah pasangan dalam suatu perkawinan yaitu sepadan atau sama antara seorang suami dengan istrinya, baik dalam agamanya, kedudukannya, pendidikannya, kekayaannya, status sosial dan sebagainya.

Sekufu/sepadan/sama atau sefrekwensi sangatlah penting. Karena menikah bukan untuk sesaat. Bahkan dikatakan menikah sebagai ibadah terlama dalam hidup seseorang, karena menikah adalah bagian dari ibadah.

Konsep sekufu memang penting dalam mencari jodoh untuk menghindari terjadinya perceraian. Dengan harapan adanya derajat yang sama, satu frekuensi maka akan tercipta keharmonisan rumah tangga dan pasangan yang ideal.


Dalil Mengenai Sekufu/Sefrekuensi

Pertama, mereka merujuk pada hadis berikut ini yaitu

Dari Ali bin Abi Thalib, Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallama mengatakan kepadanya, “Wahai Ali, tiga hal yang jangan engkau tunda pelaksanaannya; apabila waktu shalat telah datang, jenazah yang hadir (segera dimandikan) dan (pernikahan) seorang perempuan yang telah menemukan seseorang yang cocok.” (HR. Tirmidzi)

Pada umumnya masyarakat memperhatikan kriteria untuk memilih jodoh untuk dijadikan pasangan hidup, seperti kriteria harta, kedudukannya, kecantikannya atau ketampanan, dan agamanya.

Dari macam-macam kriteria itu, maka kriteria yang terakhir tentang agamanya yang paling penting. 
Allah Ta’ala berfirman dalam Al Qur’an Surat Al Hujurat ayat 13 yaitu :

إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ

Artinya: 
“Sesungguhnya yang paling mulia di antara kalian adalah yang paling bertaqwa.” (QS. Al Hujurat: 13)

Mengutamakan agamanya dalam memilih jodoh karena dengan memilih agama kita akan mendapat semuanya. Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam pun menganjurkan memilih istri yang baik agamanya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yaitu sebagai berikut:

تُنْكَحُ المَرْأَةُ لأرْبَعٍ: لِمالِها ولِحَسَبِها وجَمالِها ولِدِينِها، فاظْفَرْ بذاتِ الدِّينِ، تَرِبَتْ يَداكَ

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved