Breaking News

Mayat di Muratara

3 Hari Tak Pulang, Pria di Muratara Ditemukan Tewas, Mengapung di Sungai Desa Batu Kucing

Sebelum ditemukan tewas mengapung di Sungai Rawas di Kabupaten Muratara, Riki Aprico dikabarkan pergi dari rumah tanpa kabar sejak Minggu, 6 April 202

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Slamet Teguh
Humas Polres Muratara
EVAKUASI -- Petugas Saat Mengevakuasi Mayat yang Ditemukan Mengapung di Sungai Desa Batu Kucing, Muratara, Selasa (8/4/2025). 3 Hari Tak Pulang, Pria di Muratara Ditemukan Tewas, Mengapung di Sungai Desa Batu Kucing. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Sebelum ditemukan tewas mengapung di Sungai Rawas di Kabupaten Muratara, Riki Aprico dikabarkan pergi dari rumah tanpa kabar sejak Minggu, 6 April 2024 lalu.

Sebelumnya, mayat pria asal Dusun IV Desa Kerta Sari Kecamatan Karang Dapo, Muratara tersebut ditemukan mengapung di Sungai Rawas di Desa Batu Kucing Kecamatan Rawas Ilir oleh warga pada Selasa (8/4/2025) pagi atau sekira pukul 09.00 Wib.

Saat ditemukan, mayat Riki Aprico sendiri belum diketahui, karena kondisi mayat saat itu yang sudah membengkak dan tak ada identitas yang ditemukan. 

Identitas Riki Aprico baru diketahui pada Kamis (10/4/2025), setelah pihak kepolisian melakukan pemeriksaan sidik jari dan mengambil keterangan pihak keluarga korban.

Kasi Humas Polres Muratara, IPDA Didian Perkasa mengatakan, sebelum ditemukan tewas mengapung, korban dikabarkan pergi dari rumah atau hilang sejak Minggu (6/4/2025) lalu. 

"Keterangan pihak keluarga, korban ini pergi dari rumah sejak Minggu (6/4/2025) lalu," kata Kasi Humas, Kamis (10/4/2025).

Dijelaskan Kasi Humas, sebelumnya pada Minggu, 6 April 2025 sekira pukul 03.00 Wib korban meminjam sepeda motor milik temannya yang sama-sama tinggal di Desa Kerta Sari.

Namun, sekira 5 menit kemudian korban datang dan mengembalikan sepeda motor yang sempat dipinjamnya.

Setelah itu korban pulang kerumahnya dengan berjalan kaki.

Selanjutnya, sekira pukul 03.30 Wib di hati yang sama, korban masih ada di rumahnya.

Hal itu diketahui ayahnya yang bernama Rohmi mau makan sahur dan masih melihat korban. 

Namun, pada saat ayahnya mau sholat subuh, melihat pintu kamar korban sudah dalam keadaan terbuka dan korban sudah tidak ada dirumah. 

"Waktu ayahnya mau sahur, korban masih terlihat di rumahnya, tapi pas ayahnya mau sholat subuh korban sudah tidak ada," jelas Kasi Humas. 

Korban pergi meninggalkan rumah juga tidak memberitahu siapapun, dan saat pergi dari rumah korban tidak membawa kendaraan serta dompet maupun identitas lainnya. 

"Semua barang-barangnya ada di rumah, kecuali handphone merk Nokia warna hitam. Jadi korban pergi hanya membawa handphone saja," ungkap Kasi Humas. 

Lebih lanjut Kasi Humas menjelaskan, bahwa pihak keluarga juga mengaku tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab korban pergi dari rumah. 

"Pihak keluarga menjelaskan bahwa korban ini orangnya pendiam dan jarang keluar rumah," kata Kasi Humas. 

Baca juga: Identitas Mayat Mengapung di Sungai Desa Batu Kucing Muratara Terungkap, Pemuda Usia 30 Tahun

Baca juga: Identitas Belum Diketahui, Berikut Ciri-ciri Mayat Pria Ditemukan di Sungai Batu Kucing Muratara

Sebelumnya, pada Selasa (8/4/2025) pagi atau sekira pukul 09.00 Wib, warga Desa Batu Kucing dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas di Sungai Rawas. 

Mayat tersebut, pertama kali ditemukan oleh 3 warga Dusun V Desa Batu Kucing, yakni Muhammad (57), Hasni (49) dan Rudi (32).

Saat itu para saksi akan menghadiri acara hajatan ke Dusun Tebing Tinggi Desa Pauh I dengan menggunakan perahu ketek. 

Namun, saat melintasi Sungai Rawas, para saksi tersebut melihat sesosok mayat dalam keadaan mengapung di pinggiran sungai, setelah itu saksi melaporkan kejadian tersebut kepada Kades dan masyarakat Desa Batu Kucing.

Setelah mengetahui peristiwa tersebut, kemudian Kepala Desa Desa Batu Kucing, Dedi Irawan menghubungi personel Polsek Rawas Ilir untuk mengevakuasi mayat tersebut. 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved