Kecelakaan KA Jenggala di Gresik

Sosok Abdillah Ramdan, Asisten Masinis Tewas Kecelakaan Maut KA Jenggala dengan Truk Kayu di Gresik

Mengenal sosok Abdillah Ramdan, asisten masinis KA commuter line Jenggala Indro (Gresik) menuju Sidoarjo yang tewas dalam kecelakaan maut di Gresik

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
ig/ramdan50006
ASISTEN MASINIS TEWAS - Tangkap layar Abdillah Ramdan semasa hidup, diunggah pada (13/11/2023). Mengenal sosok Abdillah Ramdan, asisten masinis KA commuter line Jenggala Indro (Gresik) menuju Sidoarjo yang tewas dalam kecelakaan maut di wilayah Tenggulungan, Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur (Jatim), Selasa (8/4/2025). 

Wahyu baru 5 menit merasakan perjalanan dari Stasiun Indro menuju Surabaya Gubeng.

Tak selang lama, Wahyu yang membawa tas dikagetkan dengan suara "Brak". Suara klakson juga terdengar keras.

"Baru jalan 5 menit dari stasiun Indro, kemudian terdengar suara 'brak', kereta berhenti, saya kira anjlok, saat saya keluar ternyata tabrakan dengan truk muat kayu besar," ujar Wahyu.

Ia pun langsung turun bersama penumpang lainnya.

Kurang lebih ada 100 penumpang dalam kereta commuterline Jenggala Gresik-Sidoarjo tersebut.

Menunggu beberapa saat, kereta jemputan dari Surabaya pun tiba.

Para penumpang berjalan kaki, melewati truk yang melintang di atas rel.

Sementara itu, bagian depan kereta ringsek menabrak badan truk sebelah kanan dan belakang yang membawa kayu gelondongan. 

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki mengungkap ketika pukul 18.30 Wib, truk berniat menyeberang dari gudang menuju kota Surabaya.

Saat melintasi perlintasan tanpa penjagaan. Truk tersebut melintas. Bagian depan truk hampir sampai jalan raya. Kemudian dari arah Stasiun Indro melaju kereta commuter line Jenggala.

Tabrakan tidak dapat dihindari, kereta menabrak truk yang berada di atas perlintasan.

Ruang masinis langsung menabrak badan truk sebelah kanan yang membawa kayu gelondongan.

"Sopir kurang hati-hati saat menyeberang perlintasan kereta api, kondisi sopir selamat, kondisi masinis terluka, sementara asisten masinis dibawa ke rumah sakit mengalami luka berat di sana meninggal dunia," kata Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda kepada awak media di lokasi kejadian.

Atas kejadian itu, masinis maupun asisten masinis langsung dilarikan ke rumah sakit.

Masinis Purwo Pranoto saat kejadian dalam kondisi terjepit kayu, dievakuasi di RS Semen Gresik, diperiksa oleh dokter IGD, curiga cedera tulang belakang.

Sementara korban meninggal dunia adalah asisten masinis bernama Abdillah Ramdan.

Saat kejadian, kondisi tidak sadarkan diri saat dievakuasi. 

Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com dengan judul Kronologi Commuter Line Jenggala Tabrak Truk Muatan Kayu di Gresik, Asisten Masinis Tewas 

(*)
Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved