Padahal Motor Sudah Lunas, Derita Warga Gorontalo Dikeroyok 6 Debt Collector Dipukul Pakai Kayu

Menjadi korban pengeroyokan oleh enam orang debt collector, Moh Andi Indalan alias Andi seorang warga Gorontalo.

Tangkapan Layar YouTube Tribunnews
NASABAH DIKEROYOK - Tangkapan layar ini diambil dari kanal YouTube Tribunnews pada Rabu (26/3/2025). Nasabah di Gorontalo dikeroyok enam debt collector meski cicilan motor sudah dilunasi, Senin (24/3/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Menjadi korban pengeroyokan oleh enam orang debt collector, Moh Andi Indalan alias Andi seorang warga Gorontalo.

Dianiaya oleh debt collector di Jalan DI Pandjaitan, Kota Gorontalo, pria berusia 46 tahun itu.

Tiba-tiba dicegat oleh sekelompok pria yang mengendarai empat motor saat melintas di Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Kota Timur, Andi, yang saat itu bersama iparnya, Iwan Pakaya (45). 

Kronologi Kejadian

Tanpa banyak penjelasan, pria-pria tersebut memaksa Andi untuk mengikuti mereka ke kantor finance.

"Saya dipaksa berhenti di tengah jalan. Mereka bilang saya harus ke kantor dulu. Ada empat motor, tiga di antaranya berboncengan, dan satu motor hanya satu orang," ungkap Andi kepada TribunGorontalo.com.

Andi yang merasa tak punya alasan untuk menolak akhirnya mengikuti mereka.

Setibanya di kantor finance, ia langsung dibawa ke lantai dua.

Ia pun diinterogasi terkait dugaan tunggakan pembayaran kendaraan.

Namun, Andi dengan tegas membantah tuduhan tersebut.

Ia mengaku sudah melunasi cicilan motornya selama 36 bulan dan bahkan telah mengambil BPKB kendaraan sebagai bukti sah.

"Semua sudah lunas. Saya tidak punya utang lagi. BPKB juga sudah saya ambil," tegasnya.

Dipukul Pakai Kayu

Ketegangan memuncak ketika Andi berusaha turun ke lantai bawah untuk menunjukkan BPKB sebagai bukti.

Saat ia hendak menyalakan motornya, seorang debt collector tiba-tiba merampas kuncinya secara paksa.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved